Obsessionnews.com – Sebanyak 17 perusahaan BUMN, termasuk PT Pegadaian, secara resmi meluncurkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan tujuan meningkatkan sektor pariwisata dan mendorong UMKM naik kelas di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Acara peresmian berlangsung pada Jumat (17/11/2023) dihadiri oleh Asisten Deputi Bidang TJSL Kementerian BUMN, Direktur Eksekutif Forum TJSL BUMN, Bupati Temanggung, serta perwakilan dari 17 BUMN penyelenggara program. Masyarakat penerima program juga turut menyaksikan acara tersebut.
Baca juga: Pegadaian Dorong UMKM Binaan di Pameran Inacraft 2023
Program yang diberi nama “BUMN untuk Temanggung yang Bersih, Sehat dan Nyaman untuk Umum” atau disebut BUMN TEMAN BERSENYUM ini diresmikan dengan harapan dapat menciptakan dampak positif dalam masyarakat. Asisten Deputi Bidang TJSL Kementerian BUMN Edi Eko Cahyono menekankan pentingnya perencanaan matang dengan mempertimbangkan potensi dan kebutuhan masyarakat sebagai fokus utama dalam pembangunan program TJSL yang berdampak signifikan.
“Perluasannya program ini tidak hanya diterapkan sementara, melainkan harus dirawat, terus dimanfaatkan, dan dijadikan sebagai contoh bagi daerah lain,” jelas Edi dalam keterangan tertulis Pegadaian Minggu (19/11).
Pj. Bupati Temanggung, yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan C Masrik Amin Zuhdi menyambut baik kehadiran program BUMN TEMAN BERSENYUM di Kabupaten Temanggung. Dia menyampaikan terima kasih atas kerja keras semua pihak yang terlibat, termasuk peran aktif dari perusahaan BUMN.
Baca juga: Wujud Nyata Dorong Perkembangan UMKM, Pegadaian Launching GadePreneur
Executive Vice President Divisi TJSL Pegadaian Rully Yusuf yang juga menjadi PIC Program BUMN TEMAN BERSENYUM, berharap program tersebut dapat menciptakan perubahan positif dan berkelanjutan di Kabupaten Temanggung. Tujuan program ini adalah mengubah Temanggung menjadi destinasi unggulan yang kaya akan budaya, sejarah, dan potensi alam yang menarik.
Program BUMN TEMAN BERSENYUM dilaksanakan melalui serangkaian kegiatan di Desa Gentan, Kecamatan Kranggan, dan Desa Rejosari, Kecamatan Bansari. Di Desa Rejosari, fokus program pada pembangunan kios UMKM, sarana prasarana camping ground, dan rumah kemasan. Sementara itu, di Desa Gentan, program menyasar pada pengadaan pipanisasi saluran air bersih.
Untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian masyarakat, terutama pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), program ini juga menyelenggarakan Pelatihan Manajemen BUMDes dan pelatihan digital marketing. Pelatihan ini bertujuan agar pelaku UMKM lebih siap dan terampil dalam mengelola potensi ekonomi lokal mereka, sehingga dapat berkontribusi signifikan dalam pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan bersama di Kabupaten Temanggung. (Poy)
