Persis Harap Kepala BNN yang Baru Fokus dan Aktif dalam Pencegahan Narkoba

Persis Harap Kepala BNN yang Baru Fokus dan Aktif dalam Pencegahan Narkoba
Obsessionnews.com - Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Islam (Persis) menyampaikan harapan besar terhadap Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) yang baru saja dilantik Irjen Marthinus Hukom. Ketua Umum PP Persatuan Islam Ustaz Dr. Jeje Zaenudin, menginginkan agar Kepala BNN lebih fokus dalam menangani penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Indonesia. Dalam keterangannya pada Selasa (12/12/2023), Ustaz Jeje juga meminta BNN untuk meningkatkan peran aktif masyarakat, terutama ulama dan para pemuka agama, dalam melakukan tindakan ekstra dan preventif. Tujuannya adalah mencegah peredaran dan penggunaan narkoba dengan melibatkan semua lapisan masyarakat. "Saat ini, aspek pencegahan sangat penting daripada penindakkan. Hal tersebut dalam rangka melindungi generasi penerus bangsa dari bahaya besar penyalahgunaan narkotika," ungkap Jeje. Menurut Jeje, generasi muda adalah aset bangsa yang paling utama, dan melindungi mereka dari narkoba harus menjadi prioritas. Jeje menegaskan bahwa upaya keras harus dilakukan agar generasi muda Indonesia terbebas dari ancaman narkoba. "BNN harus tetap menjadi garda terdepan dalam menangani pencegahan dan peredaran narkoba di Indonesia. Pemberantasan narkoba ini memang tidak pernah selesai," tegas Jeje. Jeje juga meminta agar BNN tetap fokus dan tidak pernah kalah dalam menangani permasalahan narkoba. Dia menyoroti upaya bandar narkoba yang terus mencari berbagai cara dan modus penyelundupan untuk memasukkan narkoba ke Indonesia. "Menutup semua pintu-pintu masuk sampai jalur-jalur tertutup masuk narkoba. Agar kita tidak kecolongan lagi," pinta Jeje. Jeje juga mengajak seluruh asatiz dari tingkat pimpinan pusat hingga pimpinan cabang untuk ikut mengawal pencegahan dan peredaran narkoba. Selain itu, dia juga mengedukasi masyarakat tentang haram dan bahaya narkoba. Harapannya, kolaborasi antara BNN dan masyarakat dapat semakin memperkuat perang melawan ancaman narkoba di Indonesia. (Poy)