Ahmad Fathanah (ist).
Hasan S
Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melanjutkan proses penyidikan kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian. Penyidik lembaga ini memanggil dua orang saksi terkait penyidikan kasus itu. Mereka adalah Maharany Suciyono dan Ahmad Zaky.
Kabag Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha mengtakan kedua orang tersebut diperiksa untuk melengkapi berkas penyidikan tersangka Direktur Utama PT Indoguna Utama, Maria Elizabeth Liman.
“Masing-masing kita panggil sebagai saksi untuk MEL (Maria Elizabeth Liman),” Kata Priharsa saat dikonfirmasi, Senin (8/7/2013).
Maharany telah tiba di gedung KPK, Jakarta Selatan sekitar pukul 10.55WIB, dengan mengenakan baju warna cokelat. Namun mahasiswi cantik asal sebuah perguruan tinggi di Jakarta itu tidak berkomentar. Sedangkan Ahmad Zaky belum terlihat.
Maharany pernah ditangkap bersama Ahmad Fathanah, di Hotel Le Meridien, Jakarta. Namun beberapa jam setelah penangkapan, Maharany dibebaskan penyidik karena terbukti tak bersalah. Sementara itu Ahmad Zaky adalah orang yang disebut-sebut sebagai orang kepercayaan mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq.
Tersangka kasus ini, Maria Elizabeth telah ditahan di Rutan KPK sejak 19 April 2013. Dia disangka melanggar pasal 5 ayat 1 huruf a atau b dan pasal 13 undang-undang pemberantasan korupsi. Dalam konstruksi kasus suap tersebut Elizabeth berperan sebagai pemberi suap. Adapun penerima suapnya adalah Luthfi Hasan dan rekannya, Ahmad Fathanah.
