Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu dibuka naik sebesar 21,30 poin setelah pelaksanaan pemilihan umum presiden (pilpres) cukup kondusif.
IHSG BEI dibuka naik 21,30 poin atau 0,42 persen menjadi 5.104,83, sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 5,57 poin (0,64 persen) ke level 879,35.
Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah di Jakarta, Rabu mengatakan bahwa pelaksanaan pilpres hingga diumumkannya hasil rekapitulasi suara nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang berjalan kondusif secara nasional menjadi faktor positif pasar saham domestik.
“Kondisi keamanan secara nasional atas keberhasilan terselengaranya pilpres dengan damai memicu euforia pasar. Sentimen positif itu mendominasi pasar saham di dalam negeri dibandingkan sentimen lainnya,” kata Alfiansyah.
Ia mengatakan bahwa pasar global sedang menyikapi perkembangan dari konflik di Ukraina. Perseteruan di sana dikhawatirkan dapat mempengaruhi persediaan gas dunia dikarenakan Ukraina merupakan saluran utama untuk ekspor gas Rusia ke Eropa.
Sementara itu, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas dalam kajiannya mengemukakan bahwa dana asing diperkirakan semakin deras masuk ke pasar modal Indonesia seiring kondusifnya kondisi keamanan pasca pilpres.
“Penetapan hasil pilpres oleh KPU yang dilakukan Selasa malam diproyeksi membawa pengaruh positif bagi pergerakan indeks BEI Rabu ini. Indeks diperkirakan bergerak di kisaran 5.013-5.154 poin,” katanya.(Ant)
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 135,90 poin (0,57 persen) ke level 23.918,01, indeks Nikkei naik 10,14 poin (0,05 persen) ke level 15.350,32 dan Straits Times menguat 16,68 poin (0,50 persen) ke posisi 3.333,59. (ant)