Selasa, 23 April 24

Pengamat: Pemahaman Anggota DPR terhadap Pemberantasan Terorisme Rendah

Pengamat: Pemahaman Anggota DPR terhadap Pemberantasan Terorisme Rendah
* Santoso, gembong teroris di Poso, Sulawesi Tengah, yang ditembak mati aparat TNI dan Polri.

Jakarta, Obsessionnews.com – Pengamat politik Muhammad AS Hikam mengkritik pernyataan politisi Hanura dan anggota DPR, Syarifuddin Sudding, yang mempermasalahkan lamanya Polri melakukan penembakan terhadap gembong teroris di Poso, Sulawesi Tengah, Santoso.

Hikam menilai kemampuan pemahaman Syafruddin terhadap masalah pemberantasan terorisme di negeri ini rendah.

“Di samping itu spekulasi yang dikemukakannya bahwa penembakan yang diduga berhasil mengakhiri riwayat gembong teroris tersebut terkait dengan upaya Kapolri baru, Komjen M. Tito Karnavian, memobilisasi dukungan politik untuk dirinya, saya kira sangat tidak pada tempatnya bahkan tendensius,” kata mantan peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) itu dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/7/2016).

Sebelumnya Syarifuddin menyatakan keberhasilan aparat TNI dan Polri menembak mati patut diapresiasi.

“Kita hargai dan apresiasi TNI dan Polri,” kata anggota Komisi III DPR itu ketika ditemui di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (19/7).

Meski di satu sisi, menurut dia, berbagai pertanyaan yang muncul di tengah masyarakat tentang penembakan Santoso ini pun tak bisa dikesampingkan. Apalagi kabar ini diperoleh tak lama setelah pelantikan Jenderal Pol Tito Karnavian sebagai kapolri.

“Bisa jadi tertembaknya Santoso pasca dilantik menjadi Kapolri adalah untuk mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak,” tengarainya.

Satu hal yang juga digarisbawahinya menyangkut jawaban diplomasi pihak kepolisian.

“Selalu dikatakan, sudah teridentifikasi, tinggal menunggu waktu,” katanya. (arh, @arif_rhakim)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.