Surabaya, Obsessionnews.com – Upaya pengambilalihan tata kelola SMK dan SMA oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) tidaklah murah. Bahkan Pemprov Jatim merealisasikan anggaran mencapai Rp7 triliun yang dimulai pada tahun 2017 mendatang.
“Sedang kita detailkan hitungannya, diperkirakan sekitar Rp7 triliun yang harus kita keluarkan khusus untuk SMA dan SMK ini,” kata Fattah Jasin, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim di Surabaya, Selasa (4/10/2016).
Menurutnya, saat ini jumlah guru PNS SMA dan SMK se-Jatim mencapai 35.613 guru, dan sebanyak 9 ribu guru non PNS. Dengan pengambilalihan ini, maka gaji dan honor seluruh guru termasuk kepala sekolah serta perangkat lainnya harus diambil alih provinsi.
Selain itu, untuk guru non PNS pemerintah juga masih mengkaji dan menghitung ulang. Nantinya gaji guru non PNS tidak akan sama antardaerah dan tetap akan mengacu pada gaji mereka sebelumnya.
“Anggaran Rp7 triliun ini nantinya tidak akan berasal dari berbagai pos anggaran mulai dari DAU (Dana Alokasi Umum), DAK (Dana ALokasi Khusus) serta BOS (Bantuan Operasional Sekolah),” terangnya. (Rud)
