Roma – Jelang digelarnya duel panas final Liga Champions 2014/14 antara Juventus dan Barcelona, beragam komentar dari berbagai tokoh sepakbola soal prediksi laga terus berhamburan.
Salah satunya dari mantan pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli. Sebagai orang Italia dan mantan penggawa Juve kala masih aktif sebagai pesepakbola, pelatih berusia 57 tahun itu menegaskan jika dukungannya di final untuk La Vecchia Signora.
“Juventus telah memainkan kompetisi yang luar biasa. Mereka telah menjuarai Serie A dengan keunggulan 17 poin dari AS Roma. Mereka telah memenangkan Coppa Italia dan sekarang mereka di final Eropa,” tutur Prandelli, seperti dikutip Standard Evening News.
“Saya pikir peluang Juventus menang adalah sama dengan Barcelona. Tapi tentu dukungan saya sebagai sosok yang berharap sepakbola Italia bisa bangkit untuk Juve,” pungkasnya singkat.
Dahulu Prandelli pernah jadi bek andalan I Bianconeri pada medio 1980-an, sebelum namanya semakin melambung kala jadi pelatih.
Juventus Ingin Juara Liga Champions!
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, menegaskan jika timnya tidak bangga bisa mencapai final Liga Champions, dalam kurun 12 tahun terakhir. Seperti diketahui, Si Nyonya Tua bakal menghadapi Barcelona di partai puncak, pada Minggu (7/6) dini hari WIB.
Juara Piala Dunia 2006 itu menyebut timnya baru akan berbangga jika mengakhiri laga di Olympiastadion Berlin nanti, dengan kemenangan dan jadi kampiun.
“Bila akhirnya Juve gagal, ini akan jadi kekecewaan besar. Kami bukan tim yang berbangga dengan hanya menembus final Liga Champions,” tutur Buffon, seperti dikutip Goal Italia.
“Meskipun bukan sebagai tim unggulan, kami tetap berhasrat memenangkan pertandingan ini! Kami akan berjalan ke lapangan untuk bermain dan memastikan kami tak punya penyesalan saat peluit panjang dibunyikan,” tandas Superman.
Sebelumnya Buffon juga pernah melangkah ke final Liga Champions bersama Juve di musim 2002/03. Sayang, ketika itu mereka kalah adu penalti melawan AC Milan. (goal.com)
