Rabu, 17 April 24

Patung Ronaldo Bikin Kontroversi di India

Patung Ronaldo Bikin Kontroversi di India
* Patung Cristiano Ronaldo di India. (Foto: Goal.com)

Patung baru Cristiano Ronaldo di Goa, negara bagian di tepi barat India, menimbulkan kontroversi.

Sejumlah penduduk Goa, India menentang patung Ronaldo tersebut dan mereka lebih suka jika itu diganti dengan figur pesepakbola lokal.

Pejabat setempat mengatakan patung di kota Calangute itu dimaksudkan agar menginspirasi generasi muda untuk mengikuti jejaknya menuju status bintang.

Tetapi yang lain malah memprotes patung bintang Manchester United tersebut, dengan mengatakan itu seperti pengingat masa kolonial di Goa dan meminta pihak berwenang untuk menggantinya dengan patung pesepakbola lokal India.

“Ini untuk pertama kalinya patung Cristiano Ronaldo muncul di India. Ini tidak lain untuk menginspirasi generasi muda kita,” kata menteri Goa Michael Lobo kepada ANI.

“Jika Anda ingin membawa sepakbola ke level yang lebih tinggi, maka inilah yang dinantikan oleh anak laki-laki dan perempuan, berswafoto, melihat patung agar mendapatkan inspirasi.”

Namun ada juga yang tidak senang melihat patung bintang Portugal tersebut karena Goa pernah menjadi jajahan Portugis hingga tahun 1961.

“Ada begitu banyak pesepakbola hebat dari Calangute seperti Bruno Coutinho dan Yolanda D’Souza, yang telah membawa kemenangan bagi India dengan bermain sepakbola di tingkat internasional,” kata presiden forum konstituen Calangute Premanand Divkar.

“Mengapa patung mereka justru tidak dipasang? Mereka berasal dari Calangute. Mengapa malah patung pesepakbola Portugal yang dipasang?”

Ini bukan kali pertama patung Ronaldo menimbulkan reaksi. Pada 2017, sebuah patung pesepakbola itu diresmikan di bandara kota kelahirannya Madeira, namun itu mendapat ejekan luas karena penampilannya yang aneh.

Patung itu akhirnya dipindahkan dan diganti. (Goal.com/Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.