Sabtu, 20 April 24

Pasca Penyerangan Polisi Masjid Falatehan Dijaga Ketat

Jakarta, Obsessionnews.com -Pasca penyerangan dua anggota polisi usai menjalankan Salat Isya pada Jumat (30/6/2017) lalu, sejumlah aparat polisi terlihat melakukan penjagaan di masjid Falatehan.

Penjagaan anggota polisi yang dilengkapi senjata laras panjang dilakukan di dalam dan di luar area masjid yang menjadi lokasi penyerangan dua anggota polisi itu. Di hari pertama pelaksanaan Salat Isya pasca penyerangan tersebut, tak banyak jamaah masjid yang menjalankan ibadah Salat Isya di masjid itu.

Tak hanya itu, semenjak kejadian ada instruksi bahwa salat berjamaah secara bergantian di masjid tersebut.

Untuk diketahui, sejak garis polisi yang semula dipasang di depan masjid dicopot, Masjid Falatehan kembali difungsikan seperti biasanya.

Untuk penambahan informasi, teror kembali menimpa aparat Kepolisian pada Jumat (30/6) malam. Tempat kejadian teror hanya berjarak 200 meter dari Markas Besar Polri, dua anggota polisi yang sedang menunaikan ibadah di Masjid Falatehan ditusuk oleh seorang pria. Korban serangan itu adalah anggota Resimen 1 Gegana AKP Dede Suhatmi dan anggota Resimen 3 Pelopor Briptu M Syaiful Bakhtiar.

Keduanya ditusuk menggunakan sebilah sangkur merek Cobra di pipi kanan. Sebelum menusuk, pelaku diketahui ikut salat di dalam masjid.  anggota Brimob ditusuk saat berada di masjid lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jl. Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan itu. Penusukan terjadi usai kedua personel Brimob usai salat Isya.

Penyerangan terjadi sekitar pukul 19.40 WIB. Pelaku yang juga melaksanakan salat tiba-tiba berteriak, lalu langsung seketika menikam anggota Brimob yang posisinya persis di sebelahnya. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.