Jumat, 19 April 24

Novel ‘Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh’ Jadi Objek Penelitian Mahasiswa

Novel ‘Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh’ Jadi Objek Penelitian Mahasiswa
* Aliya Nurlela penulis novel ‘Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh’.

Garut, Obsessionnews.com –  Novel Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh karya Aliya Nurlela, pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia, menjadi objek penelitian mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Garut, Jawa Barat.

Dioka Muhammad Akbar, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Garut, menjadikan novel itu sebagai bahan tugas akhir S1 dengan judul Analisis Struktur dan Nilai Budaya pada Novel Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh karya Aliya Nurlela.

“Saya tertarik meneliti novel ini, dengan tujuan ingin melestarikan budaya Sunda melalui sarana bahasa dan sastra sebagai warisan yang dapat dimanfaatkan secara maksimal. Tujuannya agar masyarakat lebih mengapresiasi budaya daerahnya melalui karya sastra berbentuk novel, terutama ditujukan kepada siswa SMA,” ujar Dioka seperti dikutip dari siaran pers FAM Indonesia, Rabu (7/9/2016).

Dioka mengungkapkan Lukisan Cahaya di Batas Kota Galuh mengandung nilai-nilai budaya Sunda yang sangat luhur. Novel ini cocok dijadikan bahan ajar apresiasi sastra di sekolah, karena dapat membentuk karakter dan watak siswa, sehingga tujuan pembelajaran tercapai.

Sementara itu Aliya Nurlela memberikan apresiasi kepada Dioka yang memilih novel karangannya sebagai objek penelitian skripsi.

“Novel ini terinspirasi dari kampung masa kecil saya, Kota Galuh, yang saat ini dikenal sebagai Kabupaten Ciamis. Kebetulan masa kecil dan remaja saya banyak dihabiskan di sana. Jadi saya cukup mengenal adat, budaya dan hubungan masyarakat di Ciamis. Selain itu, karya ini sebagai bentuk kecintaan saya kepada kota kelahiran saya,” ujarnya.

Selain mencatat jejak sejarah, novel tersebut  juga memuat pesan literasi, promosi pariwisata Ciamis, dan mengandung nilai-nilai moral tentang kehidupan para tokohnya, dan layak dibaca oleh siapa saja, termasuk pelajar di sekolah.

Novel ini diterbitkan Penerbit FAM Publishing, Divisi Penerbitan Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia pada tahun 2014, dan telah dibedah oleh para peminat sastra di Tanah Air. (@arif_rhakim)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.