Jakarta, Obsessionnews – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dapat mengambil hikmah dari kasus proyek pembangunan Sarana Pusat Pelatihan dan Pendidikan Sekolah Olahraga Nasional (SP3SON ) di Bukit Hambalang, Bogor. Anggaran besar yang digelontorkan untuk membangun mega proyek tersebut namun pada akhirnya tak sesuai harapan.
“Itu betul-betul jadi poin yang penting bagi Kemenpora untuk melanjutkan dengan berbagai macam kebutuhan yang betul-betul kami harapkan,” kata Menpora Imam Nahrawi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (30/3/2016).
Menurut dia, kasus Hambalang ini menjadi pelajaran penting bagi pemerintah terutama Kemenpora bahwa dalam merencanakan sesuatu itu butuh ketelitian, butuh waktu yang cukup, dan kajian detail sehingga tidak mengulang kesalahan-kesalahan yang terjadi di masa lalu itu.
“Kita tdak hanya butuh sekolah olahraga, kami juga butuh pusat pelatihan dan pendidikan olahraga,” pungkas dia.
Dalam rapat terbatas mengenai kasus Hambalang, Presiden Jokowi memberikan arahan agar Kemepora menyiapkan alternatif-alternatif baru bagi penggunaan bangunan SP3SON ambalang. Hasil kajian itu bisa menjadi pertimbangan Jokowi dalam memutuskan proyek Hambalang dilanjutkan atau tidak. (Has)
