Jakarta – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hari ini menggelar konfresi pers terkait acara muktamar PKB nanti, salah satunya agenda inti dari Muktamar tersebut akan melakukan penetapan pimpinan dan ketua Umum PKB lima tahun ke depan.
Ketua DPP PKB, Marwan Jafar mengatakan pengurus wilayah PKB, khususnya pengurus Dewan pimpinan wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) sepakat jika Muhaimin Iskandar kembali menjadi ketua umum PKB diperiode selanjutnya. Dia mengaku, DPW dan DPC yang mempunyai hak suara pemilihan ketua umum, sudah tidak ada pedebatan lagi.
“Semua sepakat Cak Imin dikukuhkan lagi jadi Ketum,”ujar Marwan saat konfrensi pers di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2014)
Sementara itu, sekrertaris fraksi PKB, Hanif Dakhiri juga mengatakan tak hanya pengurus wilayah dan cabang PKB se-nasional, Kiyai-kiyai NU pun meminta agar Cak Imin tetap menjadi Ketua Umum PKB. Hal itu dikarenakan, PKB dibawah kepemimpinan Cak imin menjadi partai yang sangat diperhitungkan dan mampu meningkatkan suara PKB di pileg lebih dari 100 persen. Tak hanya itu, Cak Imin juga berhasil merangkul banyak anak muda didalam partai.
“Kaderisasi dan rekrutmen berhasil di PKB dibawah Cak Imin. Cak Imin juga mampu melakukan konsolidasi dan mengatasi konflik internal PKB. Ditambah pilihan politik soal pilpres dibawah Cak Imim tepat,”kata Hanif
Walau begitu, Hanif mengaku masih membuka peluang bagi siapapun untuk maju dalam kompetisi merebut kursi ketua umum di muktamar nanti.
“Kita tetap akan melihat di mutamar nanti suara bulatnya. Tapi suara ke cak Imin sudah tak terbendung,”pungkasnya.
Seperti diketahui, Ketua Steering Commitee (SC) Muktamar PKB, Abdul Kadir Karding mengatakan, akhir bulan ini tepatnya 30-31 Agustus, PKB akan melangsungkan Muktamar di Surabaya. Hal ini dilihat dari pemilih Surabaya, karena Jawa Timur merupakan provinsi yang berhasil membawa PKB menang telak saat pemilihan legislatif (pileg) lalu.
Karding menambahkan, muktamar kali ini, PKB mengangkat tema “politik Rahmatan Lil’alamiin”. Tema itu menurut PKB memiliki harapan partai menjadi kekuatan politik yang disegani, kuat dan punya manfaat besar bagi seluruh alam dan isinya. Selain itu PKB juga diharapkan bisa adaptif terhadap tantangan dan perubahan politik lima tahun yang akan datang.
“Jadi PKB bukan hanya bermanfaat bagi akar partai berbasis nahdiyin, tapi menajangkau seluruh kelompok dan masyarakat di Indonesia,”kata Karding
Adapun rangkaian agenda muktamar dibagi menjadi beberapa bagian. Pertama, sebelum dilangsungkannya Muktamar, PKB akan melakukan launching logo baru PKB dan mengundang budayawan seluruh nasional untuk mensosialiasikan dan konservasi budaya ala PKB. Tak hanya budayawan, PKB juga akan mengundang pakar politik dan ulama-ulama tua dan muda NU untuk memberi masukan demi kemaslahatan PKB kedepan.
Memasukin agenda inti Muktamar, menurut Karding, akan dibahas soal AD/ART partai, penyusunan program-program partai dan penetapan pimpinan dan ketua Umum PKB lima tahun kedepan. Jadi, pada acara puncak akan ditetapkan Ketua Umum PKB. “Kami juga akan bahas bagaimana pengawalan Jokowi-JK dan penguatan di parlemen lima tahun kedepan,”pungkasnya. (Pur)