Jumat, 19 April 24

Merasa Tak Mampu, PM Lebanon Mundur!

Merasa Tak Mampu, PM Lebanon Mundur!
* PM Lebanon Mustapha Adib mengundurkan diri. (Foto: Guardian)

Karena dirinya merasa tidak mampu membentuk kabinet baru yang nonpartisan, Perdana Menteri (PM) Lebanon Mustapha Adib memilih untuk mengundurkan diri, meski baru sebulan menjadi PM. Mundurnya PM Adib menjadi pukulan keras terhadap upaya Perancis menyatukan para pemimpin sektarian demi mengatasi krisis.

Adib mengundurkan diri sebagai PM Lebanon di tengah kebuntuan politik atas pembentukan kabinet pemerintahan baru.

“Saya mundur dari tugas membentuk pemerintah yang baru,” kata Adib pasca melakukan pertemuan dengan Presiden Lebanon, Michael Aoun, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (27/9/2020).

Pembentukan kabinet baru diharapkan selesai pada 15 September, tetapi upaya itu terhalang oleh ketidaksepakatan yang sedang berlangsung antara kekuatan politik yang bersaing.

Pembentukan kabinet terhenti karena kekhawatiran tentang tuntutan yang dibuat oleh kelompok Syiah Amal dan Hizbullah untuk memilih kandidat untuk posisi menteri keuangan. Posisi menteri keuangan akan memainkan peran penting dalam menyusun program untuk mengangkat Lebanon dari krisis ekonomi yang parah.

Awal pekan ini, Adib telah meminta semua pihak untuk membantunya membentuk pemerintahan independen untuk menyelamatkan negara yang dilanda krisis. Pemerintahan baru diperlukan untuk meloloskan serangkaian reformasi yang diperlukan untuk membuka bantuan luar negeri. (Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.