Jakarta, Obsessionnews – Acara penganugerahan Obsession Awards 2015 yang digelar Obsession Media Group (OMG) di Hotel Kempinski Jakarta, Kamis malam (19/3), mendapat perhatian khusus dari Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan, dalam acara yang dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla dan para Menteri tersebut.
Selain acaranya dinilai sangat menarik dan berbeda, Ferry menginginkan ke depan penghargaan Obsession Award diberikan juga kepada pengurus partai politik. “Kalau boleh memberikan usulan, ke depan juga harus ada dari Obsession Awards memberikan penghargaan kepada para partai politik. Teman-teman di DPRD harus dipertimbangkan,” kata Ferry Mursyidan kepada Obsessionnews.com, seusai acara.
Ferry beralasan, dengan memberikan penghargaan terhadap partai politik, ini akan men-drive mereka untuk menjadikan suatu partai yang konsisten. Partai akan menampilkan prilaku politik yang bagus, sopan, elegan dan sebagainya. Ini juga akan mendorong mereka berbuat lebih baik lagi. Karena, penghargaan merupakan pengakuan sosial kepada yang bersangkutan.
“Ini nilainya mahal. Saya kira itu penting, jadi saya kira Obsession (OMG) misinya dapat mengokomodir semua itu,” tegas Politisi senior Partai Nasdem ini.
OMG adalah penerbit Majalah Men’s Obsession dan Woman’s Obsession serta Portal Berita Obsessionnews.com, kali ini memberikan penghargaan kepada 73 individu, dan perusahaan/instansi/lembaga atas achievement, dedikasi dan inspirasi mereka bagi perusahaan, negara, lingkungan sekitar dan khalayak luas.
Obsession Awards merupakan penganugerahan yang diberikan kepada para tokoh atau lembaga dan korporasi yang berhasil mencapai kesuksesan di berbagai bidang. Penghargaan ini dibagi dalam empat kategori utama, yaitu Best Individual Achievers, Best Regional Achievers, Best SOC (BUMN) Achievers dan Best Private Sectors Achievers. Masing-masing kategori kemudian dibagi lagi ke dalam enam sub kategori.
Obsession Award didesain berbeda dengan ajang penghargaan lainnya. Kriteria penilaian tidak semata-mata difokuskan pada prestasi kerja, kinerja keuangan, ataupun kinerja operasional. Juga tidak semata pada aspek ketokohan maupun skala usaha.
“Pembobotan nilai para nominator untuk mencari yang terbaik, menggunakan pendekatan holistik dan kualitatif. Aspek-aspek penilaian banyak mengacu pada misi dan visi OMG. Yakni, demokratisasi, pemberantasan korupsi, penegakan hukum dan HAM, serta kepedulian terhadap lingkungan hidup dan sosial,” jelas MC yang membacakan acara. (Popi Rahim)
