Jumat, 19 April 24

Mengapa Pintu Tol Brebes Timur Macet Total?

Mengapa Pintu Tol Brebes Timur Macet Total?
* Agung Mulyana

Jakarta, Obsessionnews – Kenapa pintu tol Brebes Timur macet total? Mantan Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Ir Agung Mulyana MSc, melihat hal ini karena para pengguna tol menunggu uang kembalian akibat tarif tol pecahan 500 perakan.

Ia pun menghitung, kalau dalam satu menit ada 10 mobil lewat di satu pintu tol, maka dalam 1 jam ada 600 mobil yang lewat di pintu tersebut. Bila satu kendaraan butuh 20 detik untuk nunggu uang kembalian yang koin 500 perakan, maka diperlukan 12000 detik (3,3 jam) di gerbang tersebut untuk melayani satu batch rombongan kendaraan yang berjumlah 600 mobil (yang awalnya diprakirakan hanya butuh 1 jam saja).

“Bagaimana solusi yang mungkin segera bisa kita tetapkan? Ya kemarin saya usul ke Agus Pambagyo pakar kebijakan publik yang dimanfaatkan keahliannya oleh Pemerintah, agar BPJT membuat vocer jalan tol, Jadi tidak peduli penyelenggara tol apakah Jada Marga, Bakrie, Sandiaga atau siapa pun, pokoknya trayek dari X ke Y besarnya Rp A (sesuai hitungan bersama antara Pemerintah dengan Operator), maka terbitkan lah vocer,” paparnya, Senin (4/7/2016).

Menurut Agung, vocer tersebut bias dijual di mini market, Indomaret, Alfamart dan lain sebagainya. “Nah, orang yg anmau melintas trayek tol diminta membeli vocer tol tersebut sesuai trayek pilihannya. Perusahaan operator tol tinggal mengumpulkan vocer-vocer tadi dari pengemudi yang melintas nanti menguangkannya di bank. Pengemudi yang melintas di gerbang tol hanya tinggal menyerahkan vocer kepada penjaga gerbang tanpa menunggu uang kembalian,” jelasnya.

Agung mengingatkan pula, perlu diketahui bahwa untuk mencetak vocer, BPJT tak perlu keluar uang (kalau sampai keluar uang itu keterlaluan), “Kerjasamalah dengan sponsor. Jadi pada lembar vocer di satu sisi dicetak tujuan/trayek, nilai nominal vocer, nama perusahaan operator tol, masa laku vocer. Di sisi sebaliknya dicetak iklan sponsor, misalnya dari perusahaan pembalut dengan motto,” tuturnya.

“Misal, ‘Jika anda bepergian jangan lupa membawa pembalut XXXXX’. Gratis cetak vocer, duit masuk, lalu lintas di gerbang tol tidak macet dan tidak ada sampah karcis tol di gerbang tol, karena vocer-vocer itu tidak akan dibuang tapi dikumpul oleh perusahaan operator tol untuk bukti klaim ke bank. Mudah bukan?” tandasnya. (Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.