Rabu, 24 April 24

MDKA Perkuat Penjualan Emas dan Tembaga

MDKA Perkuat Penjualan Emas dan Tembaga
* Sekretaris Perusahaan MDKA Adi Adriansyah Sjoekri. (Foto: Kapoy/OMG)

Jakarta, Obsessionnews.com – Periode 2019 ini PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 160 juta.

MDKA akan menggunakan sebagian besar belanja modal ini untuk mengoptimalkan operasional dan eksplorasi di tiga lokasi, di antaranya Proyek Tambang Emas dan Perak Tujuh Bukit di Jawa Timur, Proyek Tambang Tembaga Pulau Wetar di Maluku Barat, dan Proyek Tambang Emas Pani di Gomntalo.

Sekretaris Perusahaan MDKA Adi Adriansyah Sjoekri menjelaskan MDKA berencana untuk meningkatkan produksi pada lapisan oksida pada proyek Tambang Tujuh Bukit, Banyuwangi dari 4 juta ton menjadi 8 juta ton bijih yang diremukan, ditumpuk dan ditempatkan untuk irigasi.

Untuk mendukung rencana ini, PT Bumi Suksesindo (BSI) sebagai anak perusahaan MDKA akan memperluas tapak pelindian (hem leach pad) dari berkapasitas 36 juta ton menjadi 56 juta ton.

“Seluruh kegiatan ekspansi tersebut direncanakan selesai pada 2019,” ujar Adi usai menyampaikan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Luansa Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2019).

Untuk proyek Tembaga Wetar, kata Adi, Perseroan sedang mengembangkan Pit Lerokis, salah satu prospek yang berjarak 14 km dari tempat pelindian.

“Lerokis akan menjadi tambang terbuka kedua di Proyek Tembaga Wetar dan dijadwalkan memulai produksi komersiaInya pada tahun ini,” jelasnya.

Pada akhir tahun lalu, lanjut Adi, Perseroan melalui akuisisi pembelian saham pada proyek tambang Pani di Gorontalo senilai 68,93% saham.

Atas kontrak tersebut, operasional tambang Pani juga turut memberikan dampak positif dari keberlangsungan operasional perusahaan dan akan meningkatkan produktivitas MDKA di masa mendatang.

Dia mengaku, pada tahun ini MDKA akan fokus memperkuat bisnis pertambangan dan penjualan emas dan tembaga dengan mengoptimalkan potensi sumber daya mineral dari masing-masing anak usaha.

“Kami yakin seluruh kegiatan ekspansi tersebut akan dapat selesai di tahun 2019 sehingga mampu menunjukkan kontribusi yang optimal terhadap kinerja Perseroan selanjutnya,” pungkasnya. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.