Rabu, 24 April 24

Masuk Zona Merah dan Oranye Covid-19, Pemerintah Nilai Para Pemudik dari Sumatra Perlu Dapat Perhatian Lebih

Masuk Zona Merah dan Oranye Covid-19, Pemerintah Nilai Para Pemudik dari Sumatra Perlu Dapat Perhatian Lebih
* Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pada Selasa (18/5/2021) memimpin langsung rapat koordinasi (rakor) antisipasi arus balik dari Sumatra bersama para Kapolda, TNI, beserta Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). (Foto: Humas Kemenko PMK)

“Orang-orang yang masuk dari Malaysia yang positif langsung dilakukan genome sequencing saja. Saya sudah instruksikan itu ke Litbangkes, bahwa semua yang positif itu supaya terus kita pantau,” tutur pria yang karib disapa BGS ini.

 

Kendati demikian ia berharap masyarakat tetap patuh menjalankan protokol kesehatan terutama memakai masker yang diyakini mampu mengurangi penularan Covid-19 hingga 95%. Terakhir yang paling penting, semua aparat harus diyakinkan untuk melaksanakan dan melaporkan hasil 3T secara transparan.

 

Dalam kesempatan yang sama Kepala BNPB Doni Monardo menegaskan agar jangan sampai ada keragu-raguan dari petugas dalam menegakkan aturan, mulai dari pemeriksaan hingga kewajiban antigen di setiap titik penyekatan.

 

“Pemda harus paham bahwa sesuai SE No. 13 sudah diberlakukan mandat ke petugas di daerah untuk rapid test 1×24 jam. Ini harus dilakukan dan kita masih harus bekerja lebih keras untuk mencegah dan mengatasi penularan Covid-19 di negara kita ini,” tandas Doni. (red/arh)

Pages: 1 2 3 4

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.