Sabtu, 20 April 24

Mahasiswa UGM Beri Pelatihan Bencana di Lereng Gunung Lawu

Mahasiswa UGM Beri Pelatihan Bencana di Lereng Gunung Lawu
* Para mahasiswa UGM memberikan pelatihan dan simulasi bencana bagi warga lereng Gunung Lawu di Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Yogyakarta, Obsessionnews.com – Sekelompok mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) memberikan pelatihan dan simulasi bencana bagi warga lereng Gunung Lawu di Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Agustus 2016. Desa ini merupakan salah satu daerah yang rawan bencana alam, seperti kebakaran hutan dan tanah longsor.

Koordinator Sub-unit KKN PPM UGM JTM 15 Girikerto, Rahina Muhammad Aji, mengatakan melalui pelatihan dan simulasi bencana tersebut diharapkan warga Desa Girikerto bisa lebih mengenal potensi bencana di sekitarnya. Selain itu, dengan pelatihan dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terkait upaya mitigasi bencana.

“Kita bekali masyarakat terkait upaya mitigasi bencana, seperti apa yang mesti dilakukan untuk mencegah maupun penaggulangan bencana,” kata Rahina di Kampus UGM seperti dikutip dari situs resmi UGM, Selasa (6//9).

Dalam pelatihan tersebut mereka menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi, Palang Merah Indonesia (PMI), dan Polri. Pelatihan yang diberikan meliputi penyuluhan terkait upaya pertolongan pertama kegawatdaruratan, penanganan bencana, penanganan kesehatan pasca bencana, serta dapur umum dan pendirian tenda. Selain mendapatkan penyuluhan, warga juga berkesempatan melakukan simulasi bencana, praktik pendirian tenda pengungsi dan pembuatan dapur umum.

Pelatihan ini mendapat sambutan hangat dari warga setempat. Kepala Desa Girikerto, Slamet Riyadi, mengatakan kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan masyarakat terhadap upaya mitigasi bencana. Dengan demikian masyarakat bisa lebih siap saat harus menghadapi bencana dan mengetahui langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi bencana.

Di samping membangun kesadaran warga untuk lebih tanggap terhadap bencana, para mahasiswa UGM ini juga berupaya meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam bidang pertanian, peternakan, dan lingkungan. Melalui program-program yang yang dilaksanakan tersebut mereka mendorong warga Girikerto agar lebih berdaya dengan mengoptimalkan berbagai potensi lokal di sekitarnya. (@arif_rhakim)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.