Brasil – Filipe Luis meyakini Brasil telah menunjukkan tanda-tanda bangkit dari ketepurukan dan siap untuk memulihkan reputasinya sebagai timnas yang ditakuti di dunia.
Bek kiri Atletico Madrid ini berharap timnasnya bisa terus melanjukan tren positif bersama pelatih baru, Tite.
Sejak terakhir kali meraih juara Copa America 2007, penampilan Brasil memang cenderung merosot. Di turnamen terakhir di Copa America Centenario 2016, mereka bahkan gagal lolos dari fase grup sehingga Dunga harus kehilangan jabatannya sebagai pelatih.
Beruntung, Selecao kembali menunjukkan kepercayaan dirinya di bawah arahan pelatih baru Tite. Mereka mampu mengklaim kemenangan beruntun di kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Ekuador dan Kolombia sehingga melesat naik ke posisi dua klasemen zona Conmebol. Tak hanya itu, Brasil U-23 yang dikapteni Neymar juga baru saja sukses merebut medali emas di Olimpiade 2016.
Optimisme yang tengah membuncah di Brasil tersebut diakui oleh Filipe Luis. “Timnas Brasil mulai kembali merasakan adanya sebuah ambisi untuk terbiasa menang,” ungkapnya dalam jumpa pers, Rabu (5/10).
“Ini adalah perasaan yang hebat. Tim-tim lawan mulai respek kembali terhadap Brasil setelah kami memetik rentetan kemenangan. Kami harus selalu bekerja keras, karena masih banyak hal yang bisa ditingkatkan. Target pertama harus dicapai, yakni lolos ke putaran Piala Dunia,” serunya.
Brasil saat ini tengah bersiap menghadapi Bolivia dan Venezuela dalam partai lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 pada 6 dan 11 Oktober waktu setempat. (goal.com)
