Rabu, 24 April 24

LRC KJHAM Semarang Gelar Aksi Solidaritas Yuyun

LRC KJHAM Semarang Gelar Aksi Solidaritas Yuyun
* Aksi solidaritas untuk Yuyun.

Semarang, Obsessionnews – Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Legal Resources Center untuk Kesetaraan Jender dan Hak Asasi Manusia (LRC KJHAM) menggelar aksi solidaritas kepada Yuyun, bocah perempuan berusia 14 tahun yang diperkosa dan dibunuh oleh 14 orang di Bengkulu beberapa waktu lalu.

Aksi yang berlangsung di depan pelataran gedung Berlian berlangsung damai tanpa penjagaan ketat oleh petugas kepolisian. Mereka membentangkan sejumlah kertas tuntutan yang mendesak presiden Joko Widodo segera mengusut tuntas kematian bocah malang tersebut.

“Kami minta para legislator Komisi III dan XI kembali membahas penyusunan RUU anti kekerasan seksual karena selama ini sempat mandek di tengah jalan,” ungkap Dian Puspitasari, seorang aktivis LRC KJHAM, Rabu (4/5/2016).

Kematian Yuyun menjadi sebuah tanda bagi pemerintah, khususnya Jawa Tengah dimana rentetan kasus serupa jga terjadi.

“Selama 2015 sampai sekarang juga terdapat 10 perempuan yang tewas karena mengalami tindak kekerasan seksual,” papar dia.

solidaritas Yuyun-

Menurutnya, pemerintah pusat selama ini tidak berpihak kepada korban seksual. Seringkali para korban diabaikan. Contoh nyata tampak dalam penetapan alokasi dana perlindungan perempuan yang dianggarkan setahun sekali. Terlebih, anggaran tersebut bersifat terbatas.

I”Setahun anggaran yang diberikan cuma senilai sebuah mobil. Padahal, kasusnya ada ribuan di Jawa Tengah,” akunya.

Polemik kekerasan terhadap perempuan semakin diperparah dengan sikap masyarakat yang jarang mau membuka diri saat kasus kekerasan dimaksud terjadi. Di Jawa Tengah juga terdapat kasus yang sangat mirip Yuyun.

“Ironisnya lagi, keluarga dan lingkungan selalu menyalahkan korban dalam kasus ini. Ada yang mirip sama Yuyun, kasusnya terjadi di Karangawen Demak 2014 lalu dimana ada anak perempuan tewas di parit karena mengalami perkosaan,” tandasnya. (Yusuf IH, @HanggaraYusuf)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.