Roma – Juventus akan menghadapi Real Madrid pada semi-final Liga Champions musim ini. Pertahanan mereka akan menjadi sorotan mengingat lawan yang dihadapi adalah tim yang efektif dalam menyerang.
Tak sedikit analisis yang menilai Juventus harus mengubah skema bertahan mereka dengan menempatkan empat pemain belakang ketimbang tiga.
Terkait hal ini, Fabio Capello menegaskan akan menghormati keputusan Massimiliano Allegri terkait skema yang diterapkannya nanti. Namun mantan pelatih Juventus dan Real Madrid itu ingin juga menyumbang saran.
“Apakah Allegri akan menggunakan tiga atau empat pemain belakang, semua terserah dirinya,” terang Capello seperti dinukil Tuttosport.
“Tapi dalam bertahan, segala sesuatunya akan jadi mudah. Anda hanya harus tahuversi seperti apa yang membuat tim Anda lebih terorganisir, terlepas lawan yang harus dihadapi siapa pun itu,” ungkapnya.
Ditambahkan Capello, dirinya sama sekali tak khawatir dengan kualitas pertahanan Juventus.
“Hasil yang didapat Max substansial dan semua orang mengetahuinya. Dia bisa menjaga ketenangannya dan memahami apa yang dibutuhkan tim. Dia sudah menjalankan tugasnya dengan baik.
Madrid Diperingatkan Soal Tiga Pemain Juve
Ada tiga pemain Juventus yang harus diwaspadai Real Madrid jika tak ingin gagal lolos ke final Liga Champions.
Mantan pelatih Juventus dan Real Madrid, Fabio Capello, berbicara mengenai peluang dan kans timnya untuk lolos ke final Liga Champions musim ini.
Diungkapkan Capello kepada Tuttosport, tak mudah menentukan siapa di antara Juventus dan Real Madrid yang bakal lebih unggul.
“Sampai fase ini, apa saja mungkin terjadi,” terang Capello.
Namun demikian, dia secara khusus memuji pemain Juventus, tapi juga memperingatkan Real Madrid, terutama mengenai tiga pemain ini.
“Carlos Tevez adalah juara yang luar biasa, dia bisa menyebarkan semangatnya dan menyelamati lawannya. Dia adalah salah satu pemain yang bisa sangat menentukan,” jelas Capello.
“Lalu juga ada Pirlo, pemain juara kelas dunia,” Capello meneruskan.
“Di Juventus, ada sejumlah pemain hebat dan tak ada di antara mereka yang memiliki kemampuan balistiknya.”
“Sementara Paul Pogba, dia adalah gelandang yang komplet. Dia masih muda dan bintang yang bersinar,” sanjungnya. (goal.com)
