Sabtu, 20 April 24

Lawan AS, Turki Persilakan Pangkalan Incirlik Digunakan Rusia

Lawan AS, Turki Persilakan Pangkalan Incirlik Digunakan Rusia

Ankara – Perdana Menteri Turki Binali Yildirim mengatakan, Turki tidak akan keberatan jika Rusia ingin menggunakan pangkalan udara Incirlik untuk misi anti-teror terhadap Daesh di Suriah.

Seperti dikutip laman Farsnews, Ahad (21/8/2016), setelah Iran mengizinkan pesawat pembom Rusia lepas landas dari pangkalan udara Nojeh di Hamedan, sekarang pemerintah Turki juga mempersilahkan Rusia menggunakan pangkalan Incirlik untuk kampanye udara terhadap teroris di Suriah.

Menurut Yildirim, meskipun Rusia belum menyampaikan permintaan resmi untuk memanfaatkan fasilitas militer Incirlik, namun negara itu dapat menggunakan wilayah Turki untuk menyerang basis-basis teroris di Suriah.

“Turki membuka pangkalan udara Incirlik untuk melawan teroris Daesh. Mereka sedang digunakan oleh Amerika Serikat dan Qatar. Negara-negara lain mungkin juga ingin menggunakan pangkalan itu termasuk Jerman,” kata Yildirim seperti dikutip televisi Russia Today.

“Jika perlu, pangkalan Incirlik dapat dipakai,” tegasnya.

Dia juga dengan tegas membantah laporan media yang mengklaim bahwa Moskow telah menekan Ankara untuk penggunaan pangkalan tersebut dan mengatakan informasi itu tidak benar.

Yildirim menyatakan keraguan bahwa Rusia akan benar-benar perlu menggunakan pangkalan udara Turki, mengingat pasukan Rusia sudah memiliki dua pangkalan udara lokal untuk memulai misi di Suriah, di mana mereka sekitar 100-150 kilometer lebih dekat dengan target, jadi Incirlik tidak akan memberikan keuntungan strategis. (ParsToday)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.