Rabu, 24 April 24

Konsumsi Nanas dan Durian Bikin Keguguran, Mitos Atau Fakta?

Konsumsi Nanas dan Durian Bikin Keguguran, Mitos Atau Fakta?
* Ilustrasi ibu hamil konsumsi nanas. (Foto: Helo sehat)

Jakarta, Obsessionnews.com – Di kalangan masyarakat sering terdengar informasi tentang cara sederhana menggugurkan kandungan bagi ibu hamil. Termasuk salah satunya adalah ibu hamil dilarang makan nanas atau durian karena dikhawatirkan mengalami keguguran.

Anggapan tersebut ternyata hanya mitos. Ibu hamil sebetulnya masih diperbolehkan mengonsumsi nanas dan durian. Bahkan nanas juga memiliki kandungan vitamin yang baik untuk dikonsumsi.

“Kandungan nutrisi dalam nanas justru baik sekali. Ada Vitamin C, zat besi, asam folat, magnesium, tembaga, dan lainnya yang baik untuk ibu hamil,”  ujar ahli gizi dari multivitamin YOUVIT, Rachel Olsen dalam peluncuran YOUVIT MultiMum di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Begitu pula dengan durian. Durian memiliki kadar kolesterol nol dan justru mengandung asam lemak omega 3 alias lemak baik. Namun, kata Rachel, porsi konsumsi nanas dan durian bagi ibu hamil memang perlu dijaga. Tidak boleh berlebihan. Sebab, nanas dan durian memiliki angka kalori dan indeks glikemik yang tinggi serta rendah serat.

Selain nanas dan durian, jenis buah lainnya yang juga tinggi kalori dan indeks glikemik adalah semangka, mangga, dan pisang. “Yang penting asupan dan porsi dijaga. Satu mangkuk (sehari) atau tiga biji durian saja. Jangan lebih,” tutur dia.

Para ibu hamil disarankan lebih memperbanyak konsumsi buah tinggi serat, seperti alpukat, pir, apel, berries, dan lainnya. Sebab, kebutuhan serat pada ibu hamil cenderung lebih tinggi karena mudah mengalami sembelit.

“Karena ketika hamil kan (bayi) mendorong usus karena butuh ruang. Mendorong usus sehingga susah mengeluarkan makanan yang ada di usus, makanya perlu serat lebih banyak,” kata Rachel.

Namun, secara umum Rachel mengingatkan agar para ibu hamil tidak lupa memastikan buah-buahan yang akan dikonsumsi tercuci bersih dan merebus sayuran yang akan disantap. “Buah lebih baik dicuci bersih dulu, sayuran juga jangan sampai terlalu mentah dan tidak benar-benar dicuci,” ucap dia. (Albar)

Related posts

2 Comments

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.