Jakarta, Obsessionnews.com – Tenggelamnya Kapal Motor (KM) Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, pada Senin (18/6/2018) lalu, menimbulkan duka yang mendalam. Tragedi naas itu diperkirakan mengakibatkan 164 orang hilang, 21 orang selamat dan tiga orang tewas.
Hal tersebut mendorong PT Pertamina (Persero) mendirikan posko kesehatan dan makanan. Seperti diketahui hingga saat ini pencaharian KM Sinar Bangun masih berlangsung.
“Hai #SobatBUMN. Tenggelamnya kapal motor Sinar Bangun di Danau Toba memang banyak menyita perhaian. Sebagai bentuk kepedulian&tanggung jawab sosial @pertamina membangun Posko Kesehatan Pertamina Peduli Marketing Operation Region 1,” kicau akun Twitter @KemenBUMN, Selasa (26/6/2018).
Posko Pertamina Peduli itu bekerjasama dengan PKPU Human Initiative, tiga dokter, tiga perawat dan dua apoteker. Layanan yang diberikan berupa pemeriksaan kesehatan, cek gula darah, kolesterol.
Selain membangun posko, Pertamina juga menyalurkan 5.800 liter BBM jenis Pertalite dan Solar untuk operasional kapal pencarian korban serta 360 paket pelumas Mesrania 2T Super.
KM Sinar Bangun tenggelam saat cuaca buruk di perairan Danau Toba. Selain itu, KM Sinar Bangun juga diketahui mengangkut lebih dari 180 orang, padahal kapasitasnya hanya sekitar 40 penumpang. (Popi)
Baca juga:
189 Orang Belum Ditemukan dalam Insiden Tenggelamnya KM Sinar Bangun
Djarot Sampaikan Duka Atas Tenggelamnya KM Sinar Bangun
Kemensos Segera Salurkan Santunan untuk Korban Kapal Tenggelam
