Rabu, 22 Maret 23

Kepengurusan KPP PRD 2015-2020 Terbentuk

Kepengurusan KPP PRD 2015-2020 Terbentuk
* Ketua Umum dan Sekjen Komite Pimpinan Pusat Partai Rakyat Demokratik (KPP PRD) periode 2012-2020. (Berdikarionline)

Jakarta, Obsessionnewws – Partai Rakyat Demokratik (PRD) mengumumkan  komposisi kepengurusan baru tingkat pusat atau yang biasa disebut Komite Pimpinan Pusat Partai Rakyat Demokratik (KPP PRD).

Komposisi baru ini diisi oleh kader PRD dari berbagai generasi perjuangan untuk menjalankan ketetapan-ketetapan Kongres ke-8 PRD yang digelar di Hotel Acacia Jakarta pada 24-26 Maret 2015. Dalam Kongres tersebut, Agus Jabo Priyono dan Dominggus Oktavianus ditetapkan secara musyawarah-mufakat sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal. Keduanya sekaligus bertindak sebagai ketua dan sekretaris Tim Formatur.

Tim Formatur kemudian menyusun struktur dan komposisi kepengurusan baru KPP-PRD periode 2015-2020. Kepemimpinan baru PRD diperkuat oleh lebih 50 personil yang berasal dari berbagai latar belakang profesi dan keahlian. Mereka memimpin Bidang-bidang, Departemen sertaKomisaris Nasional yang akan menjadi ujung tombak ideologi, politik dan organisasi PRD lima tahun ke depan.

Berikut komposisi kepengurusan inti KPP PRD periode 2015-2020:

Ketua Umum: Agus Jabo Priyono
Harris Sitorus (Wakil Ketua Umum)
Alif Kamal (Wakil Ketua Umum)
Antun Jaka Susmana (Wakil Ketua Umum)
Wahida Baharuddin Upa (Wakil Ketua Umum)
Lukman Hakim (Wakil Ketua Umum)

Sekretaris Jenderal: Dominggus Oktavianus
Ahmad Rifai (Wakil Sekretaris Jenderal)
Binbin Firman Tresnadi (Wakil Sekretaris Jenderal)
Rudi Hartono (Wakil Sekretaris Jenderal)
Dewa Putu Adiwibawa (Wakil Sekretaris Jenderal)
Mawardi (Wakil Sekretaris Jenderal)

Bendahara Umum: Yudi Budi Wibowo
Kelik Ismunanto (Wakil Bendahara Umum)
Diena Mondong (Wakil Bendahara Umum)

Ketua Umum Komite Pimpinan Pusat Partai Rakyat Demokratik (KPP PRD) periode 2015-2020, Agus Jabo. (Berdikarionline)
Ketua Umum Komite Pimpinan Pusat Partai Rakyat Demokratik (KPP PRD) periode 2015-2020, Agus Jabo. (Berdikarionline)

Ganyang Imperialisme
Agus Jabo Priyono menegaskan, PRD mengajak seluruh rakyat dan semua sektor-sektor yang dikorbankan oleh imperialisme untuk bersatu merobohkan imperialisme.

Menurut Agus Jabo, persoalan pokok bangsa Indonesia saat ini adalah imperialisme. Sistim ekonomi-politik yang berdiri di atas keserakahan kapitalisme ini telah mengobrak-abrik kedaulatan politik dan ekonomi bangsa Indonesia. Tidak hanya itu, kepribadian bangsa Indonesia juga dirusak oleh merajalelanya individualisme dan konsumerisme.

“Laksana taupan yang menghancurkan kedaulatan politik kita, kemandiriaan ekonomi kita, melunturkan kepribadian kita sebagai sebuah bangsa, mengubah filosofi dan konstitusi negara kita,” tandas Ketua Umum PRD.

Kekuatan yang sangat jahat ini, lanjut dia, harus dirobohkan dengan persatuan nasional. Persatuan tersebut harus dilandasi oleh semangat menempatkan kepentingan bangsa dan kepentingan umum, di atas kepentingan pribadi dan golongan.

“Semua itu tergantung niat dan usaha kita. Apakah kita akan tunduk, takluk dan menyerah kepada kapitalisme dan imperialisme itu? Menjadi bangsa kuli di negeri sendiri? Atau kita akan menjadi burung garuda yang gagah perkasa terbang tinggi menerjang badai, mengibarkan panji-panji Trisakti,” tegas Agus Jabo. (*/Ars)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.