Jakarta, Obsessionnews.com – Meninggalnya Dawam Rahardjo meninggalkan duka dan kenangan bagi orang-orang terdekatnya. Tak terkecuali Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sebagai sesama alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Anies mengaku memiliki banyak kenangan bersama almarhum.
Bagi Anies, mantan Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) itu adalah guru sekaligus sahabat yang sudah banyak memberikan ilmu dan pengalamannya terhadap Anies. Saat sama-sama di Yogyakarta, Anies kerap bertemu dengan Dawam dan berdiskusi banyak hal yang tentang persoalan agama, negara, maupun isu sosial.
“Beliau senior saya ketika kuliah di Jogja. Setiap kali bertemu saya selalu mengajaknya berdiskusi, dan berbicara banyak hal tentang berbagai persoalan. Beliau seorang pemikir dan alim yang memiliki banyak karya,” ujar Anies di rumah duka, Kompleks Billy Moon, Jakarta, Kamis (31/5/2018).
Karya Dawam tidak hanya dirasakan oleh dirinya, tapi seluruh bangsa Indonesia. Dia bukan hanya dikenal sebagai seorang cendekiawan muslim yang banyak mengetahui ilmu agama. Tapi lebih dari itu, Dawam juga disebut sebagai seorang ekonom. “Pak Dawam sudah banyak memberikan ide tentang pembaharuan ekonomi Indonesia,” jelasnya.
Dawam meninggal dunia pada Rabu (30/5/2018) karena sakit diabetes. Rencananya jenazahnya akan dishalatkan di Masjid Baitusalam yang ada di dalam kompleks Billy Moon, Jakarta Timur. Setelah itu, jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata usai zuhur. (Albar)
