Jumat, 19 April 24

Kemenangan Akal Sehat

Kemenangan Akal Sehat
* Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Oleh: Hadi Supeno, Wakil Bupati Banjarnegara 2012-2017

 

Real  count memang belum dilakukan untuk memastikan hasil Pilgub DKI Jakarta 2017 putaran kedua, namun hasil quick count semua lembaga survei menunjukkan kemenangan Anies-Sandi cukup telak. Tak terbendung.

Lepas dari sentimen etnis dan agama, hasil Pilgub Jakarta sampaikan pesan bijak, bahwa akal sehat masih menang di Jakarta.

Uang memang bertebaran, sembako  bersliweran, janji-janji bertebaran, namun Jakarta sebagai ibu kota negara telah menunjukkan bahwa pemilih Jakarta adalah pemilih rasional yang tak mudah digoyahkan pilihan politiknya.

Rasionalitas itu ditunjukkan dengan tidak memilih kembali incumbent (pejawat) yang penuh masalah dan menjadi sumber banyak masalah.

Katakanlah Ahok itu seorang pemimpin yang bersih dan visioner, tetapi menjadi runtuh semua karena perilakunya yang begitu mudahnya mengumbar marah, pilihan kata yang kasar dan jorok, tabiatnya yang suka mempermalukan staf bahkan rakyat di hadapan umum, serta tradisi gaduh hubungan eksekutif dengan legislatif selama Ahok menjadi gubernur.

Dan yang paling fatal tentu saja kesombongannya (sok tahu) dengan mengutip-utip ayat kitab suci bukan agamanya. Ini sangat berbahaya bagi seorang pemimpin karena berpotensi melecehkan dan menistakan agama yang bukan menjadi keyakinannya.

Hari ini mahkamah rakyat Jakarta telah menjatuhkan hukumannya. Akal sehat memenangkannya. Ahok ngunduh wohing pekerti: siapa menebar angin akan menuai badai.

Selamat untuk Anies-Sandi. Mandat rakyat telah datang. Harapan terbesar dari kehadirannya adalah hentikan kegaduhan penyelenggaraan pemerintahan di Jakarta. Rajut kembali kebhinekaan yang nyaris koyak oleh provokasi praktik pemerintahan ugal-ugalan pemerintahan sebelumnya.

Kita yakin, intelektuslitas dan kapabilitas Anies-Sandi akan msmpu membawa Jakarta maju melaju.

Jakarta sudah terlalu jauh tertinggal dengan Kuala Lumpur, Bangkok, bahkan Ho Chi Minh City. Kini saatnya kita berharap, Jakarta maju modern tanpa kegaduhan tidak bermutu.

Jalan macet, banjir, penggusuran, dan tingginya angka pengangguran akan bisa diatasi jika semua pemimpin fokus pada tugasnya, bukan bangga dengan kegaduhan-kegaduhan murahan.

Selamat Anies-Sandi. Selamat warga Jakarta. Selamat Indonesia! Telah lahir pemimpin baru, generasi baru: cerdas, religius, berprestasi, dan santun.

Mari kita dukung bersama.

Allahu Akbar!

Related posts

1 Comment

  1. Lani Darmawan

    Kita harus sadari bahwa pilkada DKI baru merupakan hasil pendahuluan dari perjuangan panjang bagi kemaslahatan dan kehormatan bangsa Indonesia serta Kekokohan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jadi mari kita mencermati semua kejadian dalam pilkada DKI ini untuk jadi modal menghadapi pilpres 2017. Jangan mundur lagi!

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.