Jakarta – Dengan alasan memiliki likuiditas berlebih, PT Bank Central Asia Tbk memutuskan untuk menurunkan bunga deposito sebesar 0,5 persen per 1 September 2014.
“Kita akan menurunkan bunga deposito sebesar 50 basis poin atau setara dengan 0,5 persen pada 1 September. Kan sekarang bunga deposito kita tertinggi 8,5 persen,” ucap Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja saat ditemui di acara Indonesia Banking Expo (IBEX), di JCC, Kamis (28/8/2014).
Diakuinya, kebijakan menurunkan bunga deposito seiring dengan tingkat likuiditas perseroan yang masih terjaga di level baik sehingga tak perlu agresif dalam memacu Dana Pihak Ketiga (DPK).
“Kita punya likuiditas baik dan cukup setelah Lebaran kemarin, makanya kita turunkan (bunga) sesuai kebutuhan saja,” katanya.
Jahja menambahkan, kondisi likuiditas perseroan mengakibatkan Loan to Depocit Ratio (LDR) menjadi lebih rendah di angka 73 persen. Sementara sebelumnya mencapai 75 persen.
