
Jakarta, Obsessionnews.com– Kebakaran di Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada hari ini, Kamis (19/1/2017) pagi mengejutkan banyak masyarakat. Pasalnya pasar tersebut merupakan tempat pusat perbelanjaan pilihan bagi masyarakat Jakarta dan luar Jakarta. Dengan kondisi tersebut Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri mengeluarkan lima rekomendasi.

DPP IKAPPI mengeluarkan 5 rekomendasi awal dalam penanganan korban kebakaran Pasar Senen, yang diharapkan Pemerintah DKI Jakarta mampu merealisasikannya.
Berikut 5 rekomendasi awal DPP IKAPPI
- Menambah armada Damkar untuk mempercepat proses pemadaman dan pendinginan, termasuk mengisolasi blok pasar yang masih aman dari api.
- Pemerintah DKI Jakarta segera melakukan pendataan kepada seluruh pedagang korban kebakaran meliputi juga jumlah kerugian yang mereka terima dalam waktu sesegera mungkin. Pemerintah provinsi harus memastikan seluruh pedagang korban kebakaran terdata dan tidak ada yang terlewatkan.
- Segera menurunkan tim psikolog dan kesehatan guna menanggulangi beban psikologis pedagang yang banyak tergoncang akibat musibah ini.
- Pemerintah DKI Jakarta dapat mengambil alih penanganan dan pengelolaan blok 1 dan 2 Pasar Senen dari pengelola PT Pembangunan jaya. Demi terjaminnya percepatan koordinasi dan penanganan korban kebakaran.
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta wajib mengupayakan dan memastikan percepatan pembangunan tempat berdagang sementara (penampungan) di lokasi Senen, Jakarta Pusat, dan tidak memungut biaya sepeserpun. agar pedagang tidak larut dalam duka dan bisa segera kembali berdagang. Dan mengizinkan berdagang di wilayah lokasi pasar serta memanfaatkan lokasi-lokasi strategis guna di jadikan tempat berdagang sementara sampai pasar selesai di bangun.
“IKAPPI berharap 5 rekomendasi awal ini dilaksanakan secara serius oleh pemerintah DKI Jakarta setempat demi percepatan pemadaman dan kelangsungan hidup para pedagang pasar yang menjadi korban dan kehilangan tempat berdagang untuk mencari rezeki,” ungkap Mansur kepada Obsessionnews.com, Kamis (19/1) sore.
Delapan Kali Kejadian Kebakaran Menimpa Pasar Senen
DPP IKAPPI mencatat, sejak 1974 Pasar Senen telah mengalami 8 kali terjadi kebakaran. Seperti pada kebakaran pada 25 dan 26 April 2014 di blok III yang telah menghanguskan kurang lebih 3000 kios.
”Pada hari ini para pedagang Pasar Senen kembali menumpahkan air mata. Jika merujuk pada data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta sementara ini total jumlah kios yang terbakar 1012 kios terbakar. Sementara kerugian yang ditaksir atas kebakaran ini kurang lebih 101,2 miliar,” katanya.
Kebakaran Pasar Senen kian menambah daftar panjang kebakaran yang dialami pasar tradisional di Tanah Air.
“Ini seperti alarm peringatan bagi kita semua untuk terus meningkatkan kewaspadaan atas potensi terjadinya kebakaran. Terutama di pasar-pasar besar di seluruh Indonesia.
Ungkapan Duka Dari DPP IKAPPI
DPP IKAPPI menyampaikan duka mendalam kepada seluruh pedagang Pasar Senen. Kebakaran yang terjadi ini merupakan musibah besar yang menyita perhatian publik.
“Duka mendalam kami sampaikan kepada seluruh pedagang Pasar Senen yang menjadi korban kebakaran. Kami juga menerima ungkapan duka dari berbagai pedagang pasar yang ada di seluruh Indonesia, kami nyatakan sebagai duka nasional pasar tradisional di Indonesia. Karenanya kebakaran Pasar Senen harus ditangani secara serius,” tandas Mansur. (Aprilia Rahapit)