Hasan S
Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di kantor Sekretaris Jenderal ESDM Wayono Karno di Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (14/8/2013). Penggeledahan guna mencari bukti lain terkait kasus suap yang melibatkan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Rudi Rubiandini dengan Kernel Oil Pte Ltd, perusahaan asal Singapura.
“Jadi tempat yang kita geledah itu adalah diduga oleh penyidik, tempat-tempat itu ada jejak jejak tersangka yang masih tersisa di sana,” kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Johan mengatakan bukti yang ditemukan bisa dijadikan sebagai dasar KPK mengembangkan kasus itu. Sebab KPK menengarai masih ada pihak lain yang dianggap terlibat. “Tentu akan kita kembangkan kemanapun. Termasuk Sekjen (Wayono Karno). Siapapun jangan dibatasi oleh satu dua orang, tapi dasarnya adalah apakah ada bukti-bukti,” tutur Johan.
Penggeledahan di kantor Sekjen ESDM bersamaan dengan di kantor SKK Migas di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan dan Kernel Oil Pte Ltd di kawasan SCBD. Johan mengaku belum mengatahui bukti-bukti apa saja yang berhasil dibawa petugas. “Saya belum dapat informasi mengenai itu,” tutup Johan.
