Jumat, 19 April 24

Kamar Rawat Inap Pasien Covid-19 di Jakarta Hanya Tersisa 22 Persen

Kamar Rawat Inap Pasien Covid-19 di Jakarta Hanya Tersisa 22 Persen
* Kamar pasien corona ilustrasi. (Times)

Jakarta, Obsessionnews.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperbarui data ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU di 67 rumah sakit rujukan.

Ada peningkatan ketersediaan tempat tidur isolasi.Berdasarkan data yang diperlihatkan melalui unggahan akun Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta di @dkijakarta hingga 27 September 2020, tersisa 22% dari 4.824 kapasitas tempat tidur isolasi di 67 rumah sakit di Ibu Kota untuk pasien covid-19.

Ketersediaan tempat tidur isolasi itu meningkat dibanding data pada 23 September, yakni hanya tersisa 19%. Tempat tidur ICU di rumah sakit rujukan yang bagi pasien Covid-19 tersisa 28% dari 725.

Untuk mengantisipasi minimnya tempat tidur isolasi dan ICU, Pemprov DKI Jakarta telah menggandeng 26 rumah sakit swasta untuk dijadikan rumah sakit rujukan covid-19.

Pemprov DKI juga menyediakan 166 kamar isolasi mandiri di tiga tempat baru yakni Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta/Jakarta Islamic Centre (Jakarta Utara), Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (Jakarta Timur), dan Graha Wisata Ragunan (Jakarta Selatan).

Dua hotel di wilayah DKI pun dibuka untuk dijadikan lokasi isolasi mandiri covid-19, yakni Ibis Style di Mangga Dua (Jakarta Utara) dan U Stay Hotel di Mangga Besar (Jakarta Barat).

Hotel Ibis Style mampu menampung 212 pasien yang berasal dari Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur.Hotel U Stay ditargetkan mampu menampung 140 pasien dari Jakarta Barat dan Jakarta Selatan. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.