Turino – Dalam lanjutan Serie A Italia dan persiapan melakoni leg kedua semi-final Liga Champions menghadapi Real Madrid, Juventus gagal meraih poin maksimal di kandang sendiri kala menjamu Cagliari.
Juventus gagal meraih kemenangan di kandang sendiri dalam lanjutan Serie A Italia minggu ini, Minggu (10/8) dinihari WIB.
Menjamu Cagliari di Juventus Arena, tim tuan rumah hanya bisa bermain imbang 1-1.
Babak I
Ada pun pelatih Massimiliano Allegri menurunkan skuat lapis kedua di laga ini. Partai ini juga menjadi momentum kembalinya Paul Pogba ke lapangan.
Sementara Cagliari turun dengan kekuatan terbaik mereka. Maklum, tim Sardinia tersebut berusaha untuk keluar dari zona degradasi.
Sejak menit pertama, Juventus sudah tampil menekan. Pogba juga langsung menunjukkan kualitas bermain yang membuatnya banyak diminati klub papan atas Eropa.
Di menit ketiga, Pogba mengecoh pemain lawan yang langsung menjatuhkannya dan berujung pada tendangan bebas. Pogba sendiri yang mengeksekusi bola dan nyaris membawa Juventus memimpin.
Tak berhenti di situ, Pogba kembali menguji peruntungannya dengan tendangan keras dari jarak jauh dan melepas umpan terukur kepada Alessandro Matri.
Tak hanya Pogba, pemain Juventus lainnya juga bersemangat menunjukkan kapabilitas terbaik mereka. Simone Padoin dan Romulo menguji kiper Zeljko Brkic lewat tendangan voli sementara Kingsley Coman juga berusaha menyepak bola ke gawang, tapi belum berujung gol.
Usaha Juventus baru membuahkan hasil di menit 45. Pogba melepas tendangan keras, yang kemudian berubah arah karena mengenai Luca Ceppitelli dan mengecoh Brkic. Juventus unggul 1-0.
Babak II
Paruh kedua, Cagliari berusaha bangkit dan membalas. Tekanan pun dilancarkan ke pertahanan Juventus, yang sepertinya kehilangan sentuhan terbaik mereka.
Marco Storari pun sempat mendapat sejumlah ujian, di antaranya lewat tendangan setengah voli Marco Sau. Kiper Juventus itu masih bisa mengamankan gawangnya.
Tapi lima menit jelang laga berakhir, Cagliari sukses mencuri gol. Tendangan bebas Joao Pedro disambut oleh sundulan Luca Rossettini, namun bola hanya mengenai mistar.
Akan tetapi, Rossettini sigap menyambut bola rebound dan menyonteknya masuk ke gawang Storari. Keunggulan Juventus pun musnah.
Cagliari bahkan nyaris balik memimpin jika saja Sau lebih sigap memaksimalkan kesempatan yang diciptakan Albin Ekdal di akhir laga.
Dengan hasil ini, status Juventus sebagai peraih scudetto musim ini tak tergoyahkan, sementara Cagliari bercokol di peringkat 18 dengan 28 angka, berjarak lima poin dari zona aman degradasi.
