
Ngawi, Obsessionnews – Presiden Jokowi tidak pernah ragu untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi petani, tidak lain supaya target swasembada beras bisa tercapai pada 2018. Lebih dari itu, Jokowi berharap Indonesia bisa menjadi tempat produksi pangan bagi negara lain.
“Tidak hanya beras saja, tapi gula dan kedelai juga, kita harus dorong terus,” ujar presiden Jokowi saat mengunjungi Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (31/1/2015).
Tahun ini pemerintah telah menyediakan 61 ribu unit hand tractor dan alat-alat pertanian lainnya untuk dibagikan kepada petani di berbagai daerah. Pemerintah juga akan membangun 49 bendungan, waduk, kemudian memperbaiki irigasi yang rusak.
“Ini yang mulai kita tata, distribusi juga supaya sampai ke petani, supaya langsung dipakai dan tahun depan kita bagi lagi,” kata presiden.
Jokowi sudah memerintahkan supaya kementerian terkait bisa mengawasi langsung jalannya program swasembada yang tengah digalakkan. Dengan produksi pangan yang melimpah maka akan membuat negara lain menjadi ketergantungan dengan Indonesia.
“Terus kita harapkan nanti dari negara luar akan tergantung kita karen kita siap produksi, sehingga bahan pangan kita melimpah,” tuturnya.
Saat mengunjungi Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi Jawa Timur presiden menyerahkan bantuan berupa 850 unit Hand Tractor dan 337 unit Pompa Air kepada perwakilan kelompok tani. Bantuan itu diberikan untuk mendorong petani meningkatkan produksi beras di wilayah tersebut.
“Kita berikan itu tidak cuma-cuma supaya produksinya harus naik, bukan turun,” tegas presiden. (Has)