H.M. Jusuf Kalla (ist)
Prattama
Jakarta- Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), H.M Jusuf Kalla berharap kapasitas relawan PMI dapat semakin berkembang. “Sehingga mereka semakin sigap dan tanggap dalam bertindak di situasi darurat yang menjadi kegiatan utama PMI, dan juga semakin mampu melakukan pemberdayaan masyarakat,” katanya dalam keterangan pers Temu Karya Nasional V 2013 di Markas PMI, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Kamis (13/06/2013).
Temu karya ini, lanjut mantan Wapres RI yang akrab disapa JK , akan menjadi wahana yang tepat untuk mengembangkan kapasitas para relawan tersebut.
Hal senada dikemukakan Muhammad Muas selaku Ketua Temu Karya Relawan PMI Nasional 2013 yang akan berlangsung di kawasan Bendungan Selorejo, Malang, Jawa Timur. Menurut dia, temu karya bertujuan untuk membina dan mengembangkan kualitas para Relawan PMI yang saat ini terdiri atas Korps Sukarela (KSR), Tenaga Sukarela (TSR) dan Donor Darah Sukarela.
“Relawan dari latar belakang budaya, minat, pendidikan yang berbeda akan bertemu dan berpartisipasi aktif dalam Temu Karya. Mereka akan saling mengembangkan diri, bertukar pengalaman, belajar dari keterampilan masing – masing, dan mengekspresikan potensi serta kualitas mereka,” kata Muhammad Muas.
Saat ini PMI memiliki relawan yang tersebar di Indonesia yang terdiri atas Korps Sukarela (KSR) sebanyak 32.568 orang, Tenaga Sukarela (TSR) sebanyak 19.294 dan Donor Darah Sukarela (DDS) sebanyak 893.381. Dan dari 188 anggota perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, PMI merupakan organisasi dengan jumlah relawan terbesar di dunia.
