Jakarta, obsessionnews.com Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) untuk Periode 2021-2025.
Terpilihnya Basuki menjadi Ketua PB PODSI melalui Musyawarah Nasional (Munas) PODSI Tahun 2021 yang dihadiri oleh semua pengurus, baik secara virtual maupun tatap muka di Ruang Serbaguna, Kementerian PUPR, Sabtu (27/2/2021).
Dalam keterangan tertulis Kementerian PUPR yang diterima obsessionnews.com pada Minggu (28/2), Basuki menyampaikan, akan menjalankan kepercayaan seluruh pengurus cabang olahraga dayung sebagai Ketua Umum PB PODSI periode 2021-2025 dengan sebaik-sebaiknya.
Tak hanya itu, dia juga akan berupaya mendukung perkembangan olahraga dayung terutama penyediaan sarana latihan olahraga dayung yang sesuai dengan standar internasional.
Basuki juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya, terutama dengan mengobservasi dan pengalaman bersama bapak ibu sekalian pada lima tahun belakangan,
“Mudah-mudahan lima tahun ke depan saya bisa melayani bapak ibu dengan lebih baik,” kata Basuki.
Ke depan, lanjut dia, kepengurusan PODSI dapat lebih meningkatkan kekompakan dan kerja sama dalam menjalankan program strategi pembinaan prestasi cabang olahraga dayung.
“Saya ingin mengharapkan kembali kerjasama yang lebih erat kedepan untuk dapat melaksanakan tugas, khususnya menjaga prestasi dan kita upayakan peningkatan prestasi dan pembinaan olahraga dayung yang lebih baik, sesuai topik Munas Meningkatkan Prestasi Dayung Indonesia Menuju Olimpiade 2032,” tutur Basuki.
Dalam laporan Kepengurusan PB PODSI periode 2016-2020, Basuki menyampaikan cabang olahraga dayung telah menorehkan prestasi yang terus meningkat pada ajang di tingkat internasional, salah satunya meraih 10 medali emas dari cabang Rowing, kano/Kayak dan Perahu Tradisional (Traditional Boat Race/TBR) pada Sea Games 2019 di Philipina.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan apresiasi yang tinggi atas prestasi cabang olahraga dayung periode 2016-2020.
“Secara jujur saya sampaikan dari catatan Pemerintah bahwa PODSI adalah cabang olahraga dengan tata kelola organisasi yang baik. Kemudian kedua, PODSI merupakan cabang olahraga yang tidak merepotkan Pemerintah, khususnya Kemenpora,” tutur Zainudin. (Poy)
