Abdullah Hammoud mencatat sejarah di Amerika Serikat (AS). Politikus dari Partai Demokrat ini menjadi wali kota Muslim pertama di AS sejak Selasa (2/11/2021).
Pria 31 tahun yang lahir dari imigran Lebanon ini menjadi walikota pertama keturunan Arab di Dearborn, negara bagian Michigan. Kota ini sendiri telah lama dikenal dengan populasi yang cukup besar dari orang-orang. Timur Tengah.
“Ada era baru di Dearborn,” kata Hammoud dalam siaran pidato di akun Facebook-nya, sebagaimana dikutip dari Detroit Free Press, Jumat (5/11/2021).
“Sepanjang kampanye ini, kami mengatakan bahwa bersama-sama kita bisa dan bersama-sama kita akan membawa perubahan. Nah malam ini, bersama-sama, kita berhasil.”
“Allah … memiliki segala kemuliaan,” katanya. “Dia merencanakan… Dia adalah perencana tertinggi,” tambahnya.
Hammoud mengalahkan Gary Woronchak (66), mantan wakil negara bagian dan mantan komisaris Wayne County. Ia menang dengan 54,6% suara berbanding 45,2%, menurut hasil dari kota Dearborn.
Menurut situs resminya, Hammoud menempuh pendidikan di Sekolah Umum Dearborn. Dia juga meraih gelar sarjana dalam bidang biologi, dan gelar magister di bidang kesehatan masyarakat dan administrasi bisnis di Universitas Michigan.
Hammoud juga menjadi dewan perwakilan daerah dari distrik 15. Laporan Associated Press (AP News) mengatakan orang tua Hammoud disebut bermigrasi dari Lebanon ke AS.
Sementara mengutip situs resmi Universitas Michigan, Hammoud adalah keturunan Arab-AS pertama yang mengemban tanggung jawab sebagai dewan perwakilan daerah. Ayahnya bekerja sebagai pengemudi truk dan ibunya memiliki usaha kecil-kecilan.
Laporan The National News mengatakan Hammoud merupakan anak kedua dari lima bersaudara. Kini ia sudah berkeluarga dengan menikahi perempuan bernama Fatima Beydoun. (CNBC/Red)
