Sabtu, 20 April 24

Ini Kontribusi Nyata BUMN dalam Pembangunan

Ini Kontribusi Nyata BUMN dalam Pembangunan
* Badan usaha milik negara (BUMN) telah merealisasikan pembangunan dan pengoperasian jalan tol sepanjang 782 Km. (Foto: Humas Setkab)

Jakarta, Obsessionnews.com – Apa saja kontribusi nyata badan usaha milik negara (BUMN) dalam pembangunan? Laman Facebook Kementerian BUMN membeberkan hal itu bisa dilihat dari peningkatan konektivitas darat, laut, dan udara.

Di darat BUMN telah merealisasikan pembangunan dan pengoperasian jalan tol sepanjang 782 Km, reaktivasi rel kereta Jawa Barat sepanjang 178,8 Km, light rail transit (LRT)
Palembang, serta pembangunan LRT Jabodebek.

Di laut BUMN telah membangun 27 pelabuhan baru, 100 kapal pendukung tol laut, peningkatan kapasitas peti kemas menjadi 28,8 Teus dan Dwelling Time menjadi 3 hari dari semula 7 hari pada 2014.

Selain itu BUMN juga telah membangun 10 bandar udara baru demi menunjang konektivitas udara.

Kemudian di sektor kelistrikan, BUMN telah berkontribusi meningkatkan rasio elektrifikasi menjadi 97,2 persen. Didukung dengan kapasitas listrik terpasang sebesar 57.822 Megawatt, 53.000 Km transmisi, dan 131.000 MVA gardu induk.

Selain itu Sinergi BUMN juga telah berhasil menyambungkan listrik ke lebih dari 100 Ribu keluarga tidak mampu di Jawa Barat.

Kemudian sepanjang 2018 BUMN telah menyalurkan Rp113,9 triliun Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada 4,3 juta nasabah, dan menyalurkan Rp16,4 triliun kepada 4,2 juta nasabah kredit ultra mikro Permodalan Nasional Madani (PNM) Membina EKonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).

Kemudian lewat program Rumah Kreatif BUMN (RKB) yang telah tersebar di 209 lokasi seluruh Indonesia, BUMN telah membina 12.522 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan mewadahi produknya dengan aplikasi Blanja.com.

BUMN juga merealisasikan bahan bakar minyak (BBM) Satu Harga di 123 titik lokasi di Papua, merealisasikan program Kewirausahaan Pertanian di 9 Kabupaten di Jawa Barat, serta mendirikan 76 BUMN Shop di desa tertinggal di Sukabumi, Tasikmalaya dan Ciamis. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.