Kamis, 25 April 24

IHSG Pekan Lalu Berhasil Menguat 21,518 Poin, Ini Penopangnya

IHSG Pekan Lalu Berhasil Menguat 21,518 Poin, Ini Penopangnya
* Pengamat pasar modal First Asia Capital, David Sutyanto.

Jakarta, Obsessionnews.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan lalu terus berlanjut di tengah tipisnya nilai transaksi. IHSG berhasil menguat 21,518 poin (0,4%) di 5347,022. Penguatan tersebut ditopang saham tambang dan saham infrastruktur.

“Selama sepekan IHSG berhasil menguat 0,95%, melanjutkan penguatan pekan terakhir Desember 2016 sebesar 5,35%. Selama sepekan terakhir, penguatan IHSG terutama ditopang saham sektor konsumsi, manufaktur, dan infrastruktur,” ungkap pengamat pasar modal First Asia Capital, David Sutyanto melalui keterangan tertulis yang diterima Obsessionnews.com, Senin (9/1/2017) pagi.

Menurut David, penguatan tersebut didukung karena pelaku pasar memanfaatkan data inflasi yang kondusif, dan penguatan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) guna kembali mengakumulasi saham sektor konsumsi setelah tahun lalu saham sektor ini bergerak lagging.

“Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akhir pekan lalu tutup di Rp13347 atau menguat 0,66% selama sepekan terakhir. Penguatan rupiah lebih banyak dikarenakan melemahnya dolar AS atas sejumlah mata uang emerging market setelah risalah pertemuan The Fed Desember lalu, yang memberikan indikasi kenaikan bunga Federal Funds Rate (FFR) akan dilakukan bertahap di tengah penguatan dolar AS dan antisipasi atas kebijakan ekonomi Trump tahun ini,” tutur David.

Selain karena faktor rupiah, sentimen positif pekan kemarin turut ditopang data inflasi Desember 2016 yang relatif rendah hanya 0,42% (mom) dan 3,02% (yoy) di bawah target Bank Indonesia (BI) sebesar 4% untuk 2016.

Sedangkan dari eksternal, sentimen positif turut ditopang pergerakan positif harga komoditas tambang logam dan energy, dan data manufaktur China dan AS yang mengindikaskan pertumbuhan aktivitas manufaktur di dua negara utama dunia tersebut. (Aprilia Rahapit)

 

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.