Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hari ini ditutup menguat seiring keberhasilan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau.
Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg sore hari ini berakhir pada level Rp12.469 per USD. Posisi tersebut terapresiasi 38 poin dibanding posisi penutupan Senin (26/1/2015) di level Rp12.507 per USD.
Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp12.493 per USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp12.456 per USD dan terlemah di level Rp12.517 per USD.
Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp12.460 per USD, dengan kisaran harian Rp12.445-Rp12.500 per USD. Posisi tersebut membaik 58 poin dibanding hari sebelumnya di Rp12.518 per USD.
Berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas menunjukkan bahwa rupiah berada di level Rp12.472 per USD. Posisi ini menguat 35 poin dibanding hari sebelumnya di level Rp12.507 per USD.
Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp12.493 per USD. Posisi ini menguat 24 poin dibanding posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp12.517 per USD.
Sementara IHSG hari ini berakhir balik arah menguat didukung menguatnya hampir semua sektor saham dan aksi beli asing. IHSG menguat 17,13 poin atau 0,33% ke level 5.277,15.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp6,27 triliun dengan 5,02 miliar saham diperdagangkan dan transaksi beli asing Rp623,58 miliar. Tercatat 196 saham naik, 112 saham melemah dan 93 saham stagnan.
