Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari keempat pekan ini ditutup kembali positif. IHSG menguat 37,92 poin atau 0,73% ke level 5.253,18.
IHSG pagi tadi dibuka naik tipis 1,38 poin atau 0,03% ke level 5.216,65 dan pada akhir sesi I parkir di level 5.247,52.
Sementara IHSG kemarin ditutup melonjak 49,18 poin atau 0,95% ke level 5.215,27. Penguatan tersebut seiring menguatnya mayoritas bursa Asia. Sementara hari ini, bursa Asia ditutup positif.
Indeks Hang Seng menguat 170,05 poin atau 0,70% ke 24.522,63; indeks Straits Times naik 20,84 poin atau 0,62% ke 3.375,30; indeks Shanghai menguat 19,73 poin atau 0,59% ke 3.343,34; dan indeks Nikkei 225 bertambah 48,54 poin atau 0,28% ke 17.329,02.
Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp8,05 triliun dengan 8,75 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp247,70 miliar. Tercatat 212 saham naik, 128 saham melemah dan 79 saham stagnan.
Sementara sektor saham hari ini mayoritas ditutup menguat. Sektor yang menguat tertinggi adalah properti, yang naik 2,55%, diikuti industri dasar meningkat 1,93%. Sedangkan yang melemah sektor perkebunan yang turun 0,48% dan infrastruktur susut 0,19%.
Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp3.175 menjadi Rp56.200, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) menguat Rp1.200 menjadi Rp25.000, dan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) naik Rp250 menjadi Rp3.300.
Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun Rp220 menjadi Rp3.680, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) turun Rp325 menjadi Rp8.275, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) susut Rp25 menjadi Rp5.950.