Padang, Obsessionnews.com- Pelaksanaan shalat Idul Adha 1437 Hijriyah (H) yang dijadwalkan di halaman Kantor Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) dipindahkan ke Masjid Raya Sumbar. Shalat dipindahkan karena faktor cuaca yang tidak mendukung, akibat hujan turun yang terjadi Senin (12/9) pagi.
Pelaksanaan sholat Id yang dipusatkan di Mesjid Raya Sumbar, banyak warga yang tidak mendapat tempat. Kapasitas ruangan yang dipakai untuk shalat, tidak mampu menampung warga yang datang sekitar 5000 orang. Sedangkan kapasitas tempat di lantai dasar mesjid tidak sampai 3000 orang.
Shalat Id dilaksanakan di lantai dasar, karena lantai satu dan dua sedang dalam pengerjaan.
Kuswandi (52 tahun), salah seorang warga Kota Padang yang tidak kebagian tempat untuk mengikuti salat Id di dalam masjid mengaku tetap senang bisa ikut berjamaah di Masjid Raya Sumbar walaupun di luar ruangan.
“Yang terpenting bisa melaksanakan salat Id. Kondisi ini sebenarnya justru bisa menjadi motivasi agar masjid kebanggaan Rang Minang ini cepat diselesaikan. Masyarakat dan perantau yang hadir ke depan bisa membantu menyumbang dana untuk menuntaskan pembangunan masjid. Kalau mengandalkan dana dari pemerintah lama selesainya,” katanya.
Pada pelaksanaan salat Idul Adha di Masjid Raya Sumbar, bertindak sebagai khatib yakni Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Dr H Eka Putra Wirman , MA. Imam dipercayakan pada Bakri. S IQ. (Musthafa Ritonga/@alisakinah73)
