Rabu, 24 April 24

Hotel Raja Salman Menginap Jadi Trending Topic

Hotel Raja Salman Menginap Jadi Trending Topic
* Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud

Jakarta, Obsessionnews.com – Kunjungan kenegaraan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud ke Indonesia selama sembilan hari. Kedatangan Raja Salman disambut oleh Presiden RI, Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (1/3/2017), dengan membawa rombongan 1.500 orang.

Raja Salman berencana akan liburan ke Bali dari 4-9 Maret setelah tiga hari berada di Jakarta. Raja Salman beserta rombongan akan menginap di Hotel The St Regis Bali Resort, Nusa Dua, Bali. Nama hotel itu menjadi trending topic di mesin pencari Google. Pantauan Obsessionnews.com di Google Trends wilayah Indonesia pada Jumat (3/3) hingga pukul 14.16 WIB berita tersebut dibaca lebih dari 5.000 kali.

Oleh karena itu, pengamanan di wilayah tersebut diperketat. Sejumlah mobil dari TNI dan Polri telah berjaga di sekitar kawasan hotel itu. Ada beberapa petugas Jihandak (penjinak bahan peledak) TNI, tim gegana, dan polisi bersenjata laras panjang yang siap mengamankan liburan Raja Salman beserta rombongan. Selain itu, di kawasan hotel juga telah disterilkan dari pengunjung. Tak hanya kawasan hotel, pengamanan di pantai St Regis juga telah diperketat.

Dari Informasi yang didapat, Raja Salma sudah memborong kamar empat hotel mewah selama di Bali. Raja Salman akan menginap di kamar hotel dengan tarif fantastis hingga Rp 150 juta per malam.

Ketua Umum Asosiasi Agen Tur dan Perjalanan Indonesia (Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies/ASITA), Asnawi Bahar mengungkapkan, Raja Arab sudah memesan semua kamar di hotel The St Regis Bali Resort, Laguna, Bali Hilton (ex Grand Nikko) dan Ritz Carlton.

“Mereka sudah buy out semua kamar di St Regis dan Laguna, yang artinya di block tidak boleh ada orang lain alias tertutup untuk umum. Sedangkan yang hampir penuh, Bali Hilton dan Ritz Carlton tapi tidak di bay out. Jadi gabung dengan yang lain,” kata Asnawi saat dihubungi, Jakarta, Rabu (1/3/2017).

Untuk tarif kamar per malam, dia mengaku paling murah di Bali Hilton sekitar Rp 2 juta. Sementara di St Regis memasang tarif kamar lebih mahal sekitar Rp 6 juta per malam. Sementara untuk kamar Raja Salman dibanderol Rp 135 juta-Rp 150 juta per malam.

Dia menambahkan, kedatangan Raja Salman dan rombongannya akan meningkatkan pendapatan daerah karena pengeluarannya yang sangat besar karena berkali-kali lipat dari rata-rata pengeluaran wisatawan mancanegara (wisman) Timur Tengah dan turis dari negara lainnya.

“Rata-rata pengeluaran turis Timur Tengah kalau tinggal di hotel bintang lima sekitar US$ 2.000-US$ 3.000 per kunjungan dengan lama tinggal seminggu. Tapi kalau sebulan bisa lebih dari US$ 10.000. Sedangkan turis negara lain US$ 1.200 per kunjungan,” kata Asnawi.

Siapa Pemilik Hotel The St Regis Bali Resort?

Dari beberapa sumber yang dikumpulkan, hotel tersebut milik Starwood Hotels & Resorts Worldwide bekerja sama dengan Rajawali Property Group milik pengusaha nasional, Peter Sondakh.

Starwood saat ini mengelola 18 hotel di Indonesia, lima di antaranya berada di Jakarta. Starwood akan membuka 13 hotel lainnya dalam tiga tahun ke depan. Selain The St. Regis Jakarta, Starwood juga mengelola Aloft Hotel yang terletak di Kebon Jeruk dan Wahid Hasyim, serta The Westin Hotel Jakarta dan W Hotel Jakarta.

Kemitraan bisnis antara Starwood dan Rajawali Property Group saat ini memiliki delapan hotel yang dikelola oleh Starwood dengan jumlah keseluruhan kamar yang lebih dari 1.500 di Malaysia dan Indonesia, termasuk The St. Regis Bali Resort dan all-suite St. Regis Langkawi Resort. St. Regis Langkawi Resort sebagai bagian dari kompleks terpadu yang terdiri dari The Westin Langkawi Resort & Spa dan Langkawi International Convention Centre (LICC). (Purnomo)

 

Related posts

1 Comment

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.