Sabtu, 20 April 24

Hebat! Dinakhodai Agus Syabarrudin Kinerja Bank Kalsel Mengkilap

Hebat! Dinakhodai Agus Syabarrudin Kinerja Bank Kalsel Mengkilap
* Direktur Utama Bank Kalsel Agus Syabarrudin.

Jurus Baru Bernama Speed and Comply

Diamanahi menakhodai Bank Kalsel pada Januari 2019 lalu, Agus mencoba jurus jitu dalam mendongkrak kinerja bank yang berdiri sejak 1964 ini. Tak muluk-muluk, ia hanya punya dua jurus mumpuni yang sedang ia praktikan di bank tersebut. Selain meningkatkan people development dan IT development sebagai upaya transformasi, mantan Kepala Eksekutif Bisnis Syariah Bank Kalsel periode 2017- 2018 ini juga tengah serius membangun sebuah budaya perusahaan baru, yaitu speed and comply.

“Ya, budaya yang kami kembangkan itu bernama Speed and Comply. Jadi, kami tidak hanya melakukan percepatan dalam melakukan layanan kepada para nasabah, tetapi kami juga tetap menjaga ketentuan-ketentuan berlaku agar tetap comply. Ini yang sedang kami bangun,” terang penyuka soto banjar dan lontong orari ini.

Hal ini dilakukan sebagai upaya Bank Kalsel untuk bisa menghadapi era yang menuntut kecepatan layanan serta kenyamanan dan keamanan dalam bertransaksi. Dari Speed and Comply itu ada 7 nilai yang terus ia coba kembangkan. Nilai-nilai yang terkandung dalam Speed terdapat 3. Pertama, Specific. Artinya, setiap karyawan Bank Kalsel dalam pengambilan keputusan harus memiliki data. Data yang spesifik akan membuat keputusan menjadi tepat dan efektif.

Kedua, Empowerize. Seluruh karyawan Bank Kalsel harus bisa saling bersinergi dan memberdayakan agar tujuan dan target perusahaan dapat tercapai. Dan ketiga, Done.

“Melalui nilai ini semua program yang direncanakan tidak cuma jadi sebuah rencana di atas kertas, melainkan harus diimplementasikan menjadi sebuah kenyataan pencapaian kinerja bisnis,” katanya.

Sementara dalam Comply, lanjutnya, terdapat 4 values yang diharapkan bisa dikembangkan. Pertama, Commitment. Di mana setiap insan Bank Kalsel harus memiliki komitmen atas pencapaian kinerja terbaiknya dan job description yang menjadi tanggung jawabnya.

Kedua, Persistence. Semua insan Bank Kalsel harus memiliki ketangguhan dalam persaingan. Ketiga, Legal. Artinya setiap keputusan yang diambil harus mengikuti good corporate governance (GCG) atau ketentuan yang ada. Sehingga kita akan terhindar dari masalah hukum.

Dan keempat, Dignity. “Nilai ini sangat penting karena setiap insan Bank Kalsel harus merasa bangga bahwa ia mendapatkan amanah. Kebanggaannya itu diwujudkan dalam bentuk kinerja terbaik yang bisa ia lakukan,” tandasnya.

Tujuh nilai ini diharapkannya bisa menjadi seperti DNA dalam tubuh manusia.

“Jadi harapan kami DNA insan Bank Kalsel itu adalah 7 values ini, Speed and Comply,” ujar mantan Vice President Unit Usaha Syariah pada PT Bank Danamon Indonesia Tbk ini.

Halaman selanjutnya

Pages: 1 2 3 4 5 6 7

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.