Obsessionnews.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto disebut sulit lolos dari lubang jarum. Kendati KPK belum mampu menangkap buron Harun Masiku, status hukum politisi asal Yogyakarta dianggap tinggal menunggu waktu. Sejumlah pihak, ketika ditemui Obsessionnews, mengonfirmasi hal itu. Malahan seorang yang memahami perkara suap Masiku menyinggung Hasto semakin sulit keluar dari lubang jarum. Baca juga: Istana Tolak Disebut Bidik Hasto "Tinggal hitungan hari saja, beliau memahami benar kondisi yang ada," kata dia. Menurutnya, sekalipun bukti hukum yang dimiliki KPK berpeluang dipatahkan sejatinya satu kaki Hasto sudah dibelenggu. Setidaknya untuk menjeratnya dalam kasus merintangi penyidikan dengan tuduhan ikut menyembunyikan Harun Masiku. "Mas Hasto pasti melawan," ungkapnya. Baca juga:Asisten Hasto Akui Pernah Bertemu Harun Masiku Langkah lamban KPK yang seolah mendadak memeriksa Hasto, merupakan indikasi adanya unsur politik. Dirinya mengakui adanya nuansa politis, adanya kasus hukum terhadap orang nomor dua pada partai banteng moncong putih, sudah pasti memengaruhi citra menjelang pilkada serentak. "Kalaupun saya bilang tidak politis, pasti banyak yang meragukan juga," ujarnya. Secara hukum, kata dia, lebih ideal KPK menangkap Harun Masiku terlebih dulu sebelum mengaitkannya dengan Hasto. "Publik lebih butuh jawaban di mana Harun Masiku sekarang berada. Apakah masih hidup, atau bagaimana," ujarnya. Narsum lainnya menyebut, Hasto sudah dalam bidikan KPK dapat dilihat setelah terjungkalnya Firli Bahuri. Dia menilai, sejak awal kasus Harun Masiku memiliki beban lantaran melibatkan pergantian antar waktu (PAW), partai yang ketika itu berkuasa. "Sudah kelihatan siapa yang sejak awal mengamankan perkara ini. KPK sebaiknya periksa Firli juga," tuturnya. (Erwin)