Bandung, Obsessionnews – Beramal sambil menjaga lingkungan merupakan program postif bagi setiap muslim. Demikian dikatakan Humas Sinergi Foundation, Kamis (10/9).
Green Kurban merupakan sebuah inovasi program qurban plus penghijauan dari satu hewan yang diqurbankan, turut ditanam satu pohon sebagai ikhtiar hijaukan bumi. “Green Kurban resmi diusung di tahun 2013 lalu, sebagai gagasan baru di ranah pengelolaan qurban yang telah dimulai sejak tahun 2002,” ujar Taufik.
Taufik menambahkan, total kepedulian yang dihimpun sampai dengan tahun 2014 lalu mencapai 12.829 hewan kurban (setara kambing/domba), dengan akumulasi penerima manfaat mencapai satu juta warga miskin, terpencil, rawan gizi dan wilayah minus lainnya di negeri ini. Bahkan hingga melintas ke negeri jiran, wilayah minoritas muslim di Pattani (Thailand), dan Kamboja.
Dalam kurun waktu 2013-2014 sendiri, green qurban telah menanam sejumlah 17.600 bibit pohon melalui pola kemitraan, dengan skala prioritas di wilayah pesantren, sebagai sentra dakwah di pelbagai pelosok negeri.
“Dengan demikian, Ibadah qurban bukan hanya sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT yang direfleksikan dengan hewan sembelihan, namun juga menyentuh aspek pelestarian lingkungan,” tandasnya.
Pesan yang ingin disampaikan menurut Taufik mewakili keluarga besar Sinergi Foundation, mengajak segenap insan peduli untuk bergabung bersama ribuan pequrban lainnya dalam program green qurban. Memaknai lebih ibadah kurban sebagai manifestasi penghambaan kita, makhluk yang mengemban amanah, menjaga serta melestarikan bumi tercinta.
Untuk layanan Green Kurban, Anda dapat menghubungi Layanan Konsultasi dan Jemput Donasi Sinergi Foundation. (Dudy Supriyadi)
