Padang, Obsessionnews – Pasca Kementerian Hukum dan HAM mengesahkan kepengurusan DPP Partai Golkar kubu Agung Laksono, DPD I Partai Golkar Sumatera Barat (Sumbar) akan merapat ke Agung Laksono. Demikian disampaikan Ketua DPD I Golkar Sumbar, Hendra Irwan Rahim.
Menurutmya, dualisme kepemimpinan yang terjadi di pusat tidak berpengaruh besar terhadap kepengurusan DPD I Golkar Sumbar. Hendra mengatakan, pengurus Golkar di Sumbar akan mengikuti kepengurusan DPP Golkar yang telah disahkan oleh pemerintah.
“Dualisme kepengurusan itu terjadi kan di pusat, bukan di kabupaten/kota maupun provinsi. Ndak ada permasalahan, kami serahkan saja ke pusat,” kata Hendra saat ditemui obsessionnews.com di Gedung DPRD Sumbar, Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Selasa (24/3).
Ia mengutip pepatah orang Minang, ‘Kalo orang awak ngecek, sia laki induak awak, itulah apak awak’. Artinya , kalau orang kita bilang, siapa suami ibu kita, itulah bapak kita. Oleh sebab itu, Golkar Sumbar akan ikut sesuai dengan kepengurusan yang sah menurut pemerintah.
Lebih lanjut Hendra mengatakan, mekanisme penjaringan dan penetapan bakal calon (balon) gubernur Sumbar 2015 akan mengikuti sistem yang ditetapkan pengurus pusat.
“Hingga sekarang bagaimana tata caranya, belum kami terima. Tunggulah sampai aturan itu jelas,” katanya.
Hendra menjelaskan, menjelang pemilihan gubernur Sumbar 2015, DPD I Golkar Sumbar akan membuka pendaftaran cakal calon (balon) gubernur pada April 2015. Di saat bersamaan juga akan dilaksanakan pemilihan bupati/walikota secara serentak.
Jauh hari sebelum DPD I Golkar Sumbar membuka pendaftaran balon gubernur Sumbar, sejumlah fungsionaris Golkar di Sumbar sudah mendaftar ke partai politik yang sudah lebih dulu membuka pendaftaran.
Mereka antara lain Muslim Kasim yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar. Syamsu Rahim yang saat ini Bupati Solok, dan Shadiq Pasadique yang saat ini menjabat sebagai Bupati Tanahdatar. (Musthafa Ritonga)
