Jakarta, Obsessionnews.com – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi DKI Jakarta mengadakan dialog pelibatan masyarakat dalam mencegah paham radikal dan terorisme, melalui perspektif sosial dan budaya.
Acara yang digelar di hotel Sriwijaya, Jakarta, Kamis (4/8/2016) ini turut menghadirkan mantan teroris Abdurrahman Ayyub. FKTI menilai, kejahatan terorisme merupakan kejahatan ultra ordinary crime, kejahatan luar biasa dan kejahatan kemanusiaan.
“Kejahatan di Jakarta telah berulang kali terjadi, terakhir kejadian teror di Thamrin pada 14 Januari 2016. Kita sungguh tercengang dengan peristiwa teror ini,” kata Ketua FKPT DKI Jakarta H.Zaenal Musappa dalam acara tersebut.
Forum ini mengajak seluruh lapisan masyarakat di DKI Jakarta, terdiri tokoh masyarakat, tokoh pemerintahan secara bersama mencegah agar peristiwa terorisme tidak terjadi lagi.
Sementara Direktur Pencegahan BNPT RI Brigjen Pol Hamidin Direktur menegaskan bahwa teroris merupakan sejarah panjang, sudah ada sejak Presiden Soekarno.
Ia juga menghimbau mantan eks teroris tidak boleh dikucilkan. “Karena ia sudah kembali ke masyarakat,” tegas Hamidin. (Popi Rahim)
