Rabu, 24 April 24

Festival Teknologi Informasi Kembali Digelar di Bandung

Festival Teknologi Informasi Kembali Digelar di Bandung

Bandung, Obsessionnews – Kota Bandung untuk kedua kalinya kembali terpilih menjadi tuan rumah festival TIK (Teknologi Informasi Komunikasi)  yang akan dilaksanakan pada 28 hingga 29 Mei mendatang di Gedung Sasana Budaya Ganesa (Sabuga).

Ditunjuknya kota Bandung sebagai tuan rumah penyelenggara festival TIK oleh Kementerian Konunikasi dan Informatika, didasari atas suksesnya pemerintah kota Bandung dalam penyelenggaran KAA ke-60.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika  Kota Bandung, Aos WA Bintang, dalam kesempatan acara Bandung Menjawab di ruang media, Balai Kota Bandung, Selassa (19/5/2015) .”Bandung ditunjuk oleh pemerintah pusat, dalam hal ini Kominfo untuk menyelenggarakan Festival TIK yang keempat kalinya. Setelah sebelumnya Surabaya dan manado, untuk kedua kalinya balik lagi ke bandung.” Ujar Aos.

Ia menambahkan, hal lain yang mendasari Bandung menjadi tuan rumah adalah suksesnya kegiatan Smart City Summits yang diselenggarakan di Bandung.

Untuk mendukung acara tersebut pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung dengan Kementrian Komunikasi dan Informatika  dan relawan TIK bekerjasama dalam pelaksanaannya

Lebih lanjut Aos menjelaskan ada beberapa perjanjian kesepakatan antara kemkominfo diskominfo dan relawan TIK. Hal-hal tersebut antara lain bertujuan sebagai upaya bersama untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui festival TIK yang tepat guna untuk mendorong meningkatkan peran serta relawan TIK dalam mengembangkan masyarakat cerdas dalam penggunaan teknologi komunikasi.

Hal tersebut dilakukan dengan melibatkan komunitas guna meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dengan mengoptimalkan pembelajaran berupa seminar, workshop dan pameran.

Adapun ruang lingkup kerjasama berupa sosialisasi gerakan pemberdayaan masyarakat melalui TIK yang diselenggarakan oleh pemerintah dan penggiat TIK maupun pihak lainnya.

aos2

Ia menambahkan, poin poin menjadi tujuan acara tersebut meningkatkan apresiasi masyarakat di bidang TIK, ajang silaturahmi para stakeholder yang memiliki kepedulian atas edukasi di masyarakat, termasuk menjadi wadah para penggiat TIK untuk menunjukan karya inovasi dan teknologi.

Dari segi ekonomi festival tersebut mendorong pengembangan kegiatan kewirausahaan dengan pemanfaatan TIK yang berimplementasi kepada kebutuhan masyarakat.

Kepala Bidang Telematika Diskominfo Kota Bandung, Sri Dhiandini menambahkan festival TIK tersebut rencananya akan mengundang 33 provinsi dan 429 kota se Indonesia.

“Kita akan coba mengundang seluruh kabupaten kota dan seluruh provinsi 33 ada 429 kota, rencananya akan menyediakan 20 booth disediakan khusus untuk TIK dan stand robot, tetapi ada bazar.” Jelasnya.

Sri menambahkan nantinya akan ada seminar besar dan workshop yang menghadirkan narasumber menteri komunikasi dan informasi, walikota bandung, dan pakar smart city dari jepang.

Acara tersebut diharapkan selain akan menjadi pendorong acara juga menjadi ajang yang baik untuk mewadahi talent lokal untuk memperlihatkan kemampuan talent bandung khususnya yang terkenal dengan ekonomi kreatif di bidang IT seperti games. (Dudy Supriyadi)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.