
Batubara, Obsessionnews – Tahun baru, semangat baru, walau masih dalam suasana liburan tahun baru, ekspor tetap dilaksanakan. Di awal tahun 2021, Karantina Pertanian Tanjung Balai Asahan (TBA) melaksanakan pemeriksaan biji pinang (Areca catechu), Sabtu (2/1).
Pejabat karantina melakukan pemeriksaan fisik terhadap biji pinang dengan volume sebanyak 54 ton dan nilai ekonominya Rp 1,2 miliar. Komoditas tersebut akan diekspor ke Bangladesh.
Setelah pemeriksaan fisik selesai dilakukan, pejabat karantina melakukan pengawasan fumigasi terhadap biji pinang. Fumigasi dilakukan untuk menyucihamakan hama gudang yang kemungkinan masih terdapat pada komoditas yang akan dilalulintaskan. Dan juga untuk melengkapi persyaratan dari negara tujuan.
“Ekspor biji pinang merupakan awal yang sangat baik. Kami akan terus tingkatkan pelayanan dan semoga ekspor tahun ini semakin meningkat,”ungkap Edwar Syam selaku Kepala Karantina Pertanian Tanjung Balai Asahan secara terpisah. (Has)