Sabtu, 2 Desember 23

Duh, IHSG Ditutup di Zona Merah

Duh, IHSG Ditutup di Zona Merah

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berakhir di zona merah. IHSG melemah 50,94 poin atau 0,98% ke level 5.169,06.

IHSG pagi tadi dibuka terkoreksi 40,91 poin atau 0,78% ke level 5.179,08, dan pada akhir sesi I, IHSG masih melemah hingga 40,94 poin atau 0,78% di level 5.179,05.

Sementara, IHSG kemarin ditutup terkoreksi 22,77 poin atau 0,43% ke level 5.220,00. Penguatan tersebut seiring dengan melemahnya mayoritas bursa Asia. Sementara sore ini, bursa Asia mayoritas negatif.

Indeks Hang Seng anjlok 235,91 poin atau 0,99% ke 23.485,41; Straits Times juga melemah 45,19 poin atau 1,36% ke 3.283,09; indeks Shanghai menguat 0,93 poin atau 0,03% ke 3.351,45; dan indeks Nikkei 225 anjlok 525,52 poin atau 3,02% ke 16.883,19.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,77 triliun dengan 5,92 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp440,44 miliar. Tercatat 71 saham naik, 243 saham melemah dan 85 saham stagnan.

Sektor saham sore ini semuanya melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah aneka industri yang melemah 2,37%, disusul sektor mining yang melemah 1,69%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Mayora Indah Tbk (MYOR) naik Rp700 menjadi Rp23.800, PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) menguat Rp60 menjadi Rp3.885, dan PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) naik Rp100 menjadi Rp11.800.

Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) turun Rp425 menjadi Rp14.350, PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) turun Rp550 menjadi Rp24.225, dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) anjlok Rp1.250 menjadi Rp62.450.

Related posts